KEBUMEN - Terdorong ikut peduli meringankan korban bencana alam, sebanyak 480 siswa SMP Muhammadiyah 1 Kebumen mengumpulkan bantuan seperti beras, minyak goreng, susu, buku dan gula pasir kepada Markas PMI.

Secara simbolis diserahkan oleh guru SMP Muhammadiyah 1 Kebumen Miftachudin dan diterima oleh Sekretaris PMI Kinanto disaksikan para siswa. bantuan tersebut dihimpun secara spontan oleh para siswa setelah mengetahui bencana banjir, longsor dan angin puting beliung melanda Kebumen belakangan ini.

Menurut Miftachudin, pihaknya hanya mengarahkan agar siswa masing-masing kelas mengumpulkan bantuan dalam bentuk barang. Tiap kelas dianjurkan tidak boleh sama sehingga jenisnya bisa bervariasi.

"Bantuan tidak seberapa ini murni dari seluruh siswa dan mudah-mudahan bermanfaat bagi PMI dan kami mempercayakan kepada PMI Kebumen untuk mendistribusikannya," kata Miftachudin.

Bentuk Kepedulian

Sekretaris PMI Kebumen Kinanto menilai bantuan spontan dari siswa-siswi SMP Muhammadiyah 1 Kebumen itu bentuk pendidikan karakter, terutama menumbuhkan kepedulian tehradap korban bencana. Bahkan bisa menjadi penanaman jiwa kemanusiaan. Apalagi sebagian besar siswa SMP Muhammadiyah 1 juga tergabung dalam kegiatan Palang Merah Remaja (PMR).

Kinanto menjelaskan, akan segera disalurkan kepada korban bencana angin puting beliung di Kecamatan Buayan, Puring dan Mirit. Selain itu, sisanya akan diberikan kepada korban gempa bumi di Kecamatan Ayah.

"Kami merencanakan Sabtu mendatang ada pengobatan masal di Desa Adiwarno Buayan yang dilanda angin puting beliung dan setiap warga yang datang berobat akan kami beri bingkisan minyak goreng, susu, mi atau sembako lainnya," kata Kinanto. (B3-91)

sumber : suaramerdeka