Tahun 2022, Deviden PDAM Kebumen Capai Target Sebesar Rp2,033 Miliar

KEBUMENKAB. GO. ID - Perumda Air Minum Tirta Bumi Santosa Kabupaten Kebumen menggelar kegiatan Creative Training Taat SOP dan Pengembangan Kreativitas Karyawan dengan Semangat Kerja "Mboten Kondur Sakderenge Mancur, Ora Bali Sekdarunge Mili" di Grage Bussines Hotel, di Yogyakarta, Rabu (14/12).


Acara turut dihadiri oleh Wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwaningsih mewakili Bupati yang berhalangan hadir untuk membuka acara, kemudian hadir Direktur

Perumda Air Minum Tirta Bumi Santosa Kabupaten Kebumen Zein Mustain, Asisten II Setda Kebumen Yohanita Rini Kristiani, dan salah seorang Instruktur dan motivator Herawati Widodo dari CES Yogyakarta.


Zein menyampaikan, ada 125 karyawan dan koperasi PDAM yang ikut kegiatan ini selama dua hari sampai Kamis 15 Desember 2022. Menurutnya, kegiatan ini diadakan untuk melatih para karyawan agar lebih kreatif atau inovatif dalam bekerja tanpa harus menyalahi SOP.


"Kegiatan ini untuk melatih kreativitas dan membangkitkan lagi semangat teman-teman karyawan dalam bekerja. Jadi saya selalu menyampaikan kepada karyawan agar kerja tidak monoton, harus adaptif dan inovatif tanpa harus menyalahi SOP," ujar Zein di lokasi.


Adapun bentuk kreativitas yang sudah dilakukan PDAM dalam pengembangan usahanya adalah berupa transformasi digital dalam hal peningkatan pelayanan terhadap pelanggan. Baik dalam sistem pembayaran, aduan, dan kecepatan dalam setiap penanganan di lapangan.


"Berkaitan dengan tata administrasi kita juga sudah melakukannya, bukan hanya hard copy dan soft copy guna memudahkan pencarian dokumen atau administrasi domumen penting perusahaan. Di PDAM pendaftaran pelanggan baru dan pembayaran semua juga sudah dilakukan secara online, termasuk penanganan aduan," terang Zein.


Zein menyebut kinerja perusahaan dari tahun ke tahun saat ini juga terus mengalami peningkatan, proyeksi deviden PDAM yang di setor ke Pemda Kebumen dalam RKAP 2022 sebesar Rp 2,033 milyar.  Proyeksi ini sampai akhir Desember diyakini melampaui target menjadi Rp 2,11 miliar naik dibanding tahun 2021 Rp 2,026 miliar atau target terlampau menjadi 104,22%


"Alhamduillah target deviden tahun ini sudah mencapai target Rp2,033 miliar, Insya Allah sampai akhir Desember melampaui target menjadi Rp2,11 miliar," ujar Zein.


Pada tahun depan PDAM Kebumen menargetkan deviden yang diberikan kepada Pemda jauh melebihi target dari tahun 2022. Zein menyebut, sebagai perusahaan milik daerah, pihaknya tak bisa 100 persen berorientasi pada bisnis semata, tapi ada juga tanggungjawab sosial yang harus dipenuhi, sehingga tidak bisa memberikan target bisnis terlalu banyak.


"Sebagai perusahaan daerah kita bukan hanya mengedepankan business oriented, tapi juga sosial oriented. Pada tahun ini saja kita memberikan subsidi tarif pelanggan mencapai Rp1 miliar lebih yang kita berikan untuk golongan rumah tangga A 1, dan sosial, seperti sekolah, pondok pesantren, rumah ibadah, dan panti sosial," jelasnya.


Tak hanya itu, dari sisi penagihan tungakan rekening pelanggan PDAM tahun ini sudah mencapai 99,45 persen. Kemudian PDAM turut menerapkan sistem reward and punishment bagi karyawan berprestasi dan juga karyawan yang bekerja buruk. "Tiap tahun ada karyawan yang diberikan kenaikan pangkat, tapi ada juga yang kita berikan SP sampai pemecatan karena banyak melakukan kesalahan," tandasnya.


Sementara itu, Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih menambahkan, pihaknya mengapresiasi kinerja PDAM yang terus mengalami peningkatan. Ia berharap dengan kegiatan ini seluruh karyawan bisa terus melahirkan inovasi dan adaptif dalam menghadapi dunia kerja yang semakin berkembang maju, terutama di era society 5.0 saat ini.


"Tantangan ke depan semakin besar, sehingga perlu ada motivasi untuk para karyawan, harapannya setelah ini PDAM terus bisa melahirkan inovasi-inovasi baru dan bisa adaptif terhadap kemajuan zaman. Kita percaya sesulit apapun tangangan yang dihadapi, bahkan di tengah ancaman resesi sekalipun, PDAM bisa melewati itu dengan baik," jelasnya. (al/dp)