Temui Warganya Tinggal di Gubuk Reot, Bupati Bangunkan Rumah bersama Sedulur Kebumen
KEBUMENKAB.GO.ID - Bupati Arif Sugiyanto menemui salah seorang warganya, Mbah Salimah (90) yang tinggal di sebuah gubuk reot di desa Bocor, Kecamatan Buluspesantren, Selasa (18/1) sore. Bersama forkopimda dan Sedulur Kebumen, Bupati pun menyaksikan bagaimana Mbah Salimah yang tinggal sendiri, hidup dengan segala keterbatasannya. Karena kondisinya yang memprihatinkan itu, Bupati bersama Sedulur Kebumen membuatkan rumah baru untuknya.
"Kami bersyukur dan terimakasih kepada segenap anggota sedulur Kebumen dan juga para donatur yang telah berpatisipasi membantu warga kebumen yang masih memiliki rumah tidak layak huni, dengan gotong royong membuatkan rumah untuk Mbah Salimah," ujar Bupati.
Dengan semangat gotong royong ini, Bupati yakin persoalan di Kebumen satu persatu bisa teratasi dengan baik. Sebab, pihaknya menyatakan dalam menjalankan program pembangunan, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, butuh bantuan dan kerja sama dari semua pihak.
"Dengan gotong royong ini Pemkab sangat terbantu untuk kedepan memajukan Kebumen yang lebih sejahtera. Sekali lagi terima kasih Sedulur Kebumen dan seluruh elemen masyarakat yang sudah turut serta mensukseskan program pemerintah," Pungkas Bupati.
Sesepuh Sedulur Kebumen, Sugeng Budiawan mengatakan, Mbah Salimah harus bisa menempati tempat tinggal yang layak. Karena itu dibuatkan rumah baru untuknya. Sugeng Budiawan juga menegaskan, pihaknya akan terus membantu Pemkab Kebumen dengan memperbaiki rumah-rumah tidak layak huni. Terutama yang dihuni orang tua yang sudah jompo atau lanjut usia.
" Seterusnya Sedulur Kebumen akan membantu warga masyarakat yang kurang mampu,selama masih ada rumah tidak layak huni di Kebumen, apalagi ditempati oleh orang jompo,kami akan survai dan kami siap membangun rumah tersebut sampai jadi dan siap huni. Sampai kapan pun sedulur Kebumen akan terus berbagi kepada warga kurang mampu,tidak ada saya,nanti generasi berikutnya yang akan meneruskan tugas mulia ini, " ungkap Sugeng.
Pengusaha asal Karanganyar ini berharap dengan adanya Komunitas Sedulur Kebumen bisa memberi maslahat dan manfaat untuk masyarakat Kabupaten Kebumen sampai kapanpun.
Mbah Salimah yang menggunakan kursi roda terlihat terharu. Impian tinggal dirumah layak huni di usianya yang sudah lanjut akhirnya akan segera terealisasi berkat bantuan dari sedulur Kebumen.
" Maturnuwun kagem sedoyo ingkang sampun paring bantuan dateng kulo,mugi2 amal sae panjenengan dipun wales gusti Alloh,sedoyo diparingo kesehatan lan rejeki ingkang kathah lan berkah," ucapnya penuh haru bahagia. (al/dp)