Angka Penderita Cukup Tinggi, Pemkab Siapkan Langkah Strategis Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS

KEBUMENKAB.GO.ID - Pemerintah Kabupaten Kebumen menyiapkan langkah-langkah strategis sebagai bagian dari upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS. 

Dijelaskan Sekretaris Daerah Ahmad Ujang Sugiono beberapa waktu lalu saat pelaksanaan focus group discusion (FGD) penyusunan strategi rencana aksi daerah (SRAD) pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS Tahun 2021 - 2025 Kabupaten Kebumen, Senin (23/11/2020) bahwa Pemkab memberikan perhatian besar terhadap kasus HIV/AIDS. Perhatian ini tidak lain mengingat cukup tingginya angka penderita HIV/AIDS di Kabupaten Kebumen. 

Disampaikan Sekda Ahmad Ujang Sugiono,  jumlah penderita HIV/AIDS per Agustus 2020 di Kabupaten Kebumen  mencapai 1771 penderita. 

"Tentu kami prihatin dan berkomitmen untuk bisa melakukan pencegahan sekaligus penanggulangan HIV/AIDS, apalagi data yang ada per Agustus saja di Kebumen total penderitanya mencapai 1771 orang," papar Ahmad Ujang Sugiono. 

Ia juga menjelaskan, dari total jumlah yang ada tersebut tercatat 894 orang sudah positif AIDS dan 526 orang meninggal dunia.

Ahmad Ujang yang juga menjabat sebagai Ketua Pelaksana Komisi Penganggulangan AIDS KPA Kabupaten Kebumen itu, juga menyayangkan kerap ditemukannya penderita HIV/AIDS yang sudah dalam kondisi parah. 

"Dari data  diketahui bahwa penderita HIV/AIDS di Kebumen yang diketemukan sudah dalam kondisi yang parah," jelasnya

Penyusunan rencana aksi daerah pun dibuat agar Pemkab mampu melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan. Strategi rencana aksi daerah ( SRAD ) pun telah dibuat bahkan hingga di tiap OPD Pemkab Kebumen.

Sekda Ahmad Ujang juga meminta seluruh OPD dan semua pihak agar bisa memberikan ide gagasan terkait strategi efektif yang bisa dilakukan untuk mencegah dan menanggulangi HIV/AIDS di Kabupaten Kebumen. 

"Saya minta OPD dan semua pihak bisa menyampaikan  ide inovasi dan strategi dengan berkoordinasi langsung dengan KPA Kebumen sehingga kita bisa bersama-sama melakukan pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS dengan sukses, " tegasnya

Sukses itu menurut Sekda Ahmad Ujang Sugiono, yakni dengan tidak adanya penambahan kasus baru atau penderita positif yang meninggal. 

Dalam FGD yang juga dihadiri Plt Asisten I Sekda Amin Rahmanurosyid serta Kabag Kesra Setda Wahib Tamam serta narasumber Kabid P2P Dinas Kesehatan Istiadi. (tin/dp)