KEBUMENKAB.GO.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen menggelar Rapat Koordinasi dan Konsolidasi Persiapan Penanganan Darurat Bencana di Ruang Rapat Jatijajar Kompleks Pendopo Bupati, Selasa (14 /1). Rapat dipimpin Sekda H. Ahmad Ujang Sugiono SH dan di hadiri sekira 60-an peserta  perwakilan dari OPD, TNI, Polri,organisasi kebencanaan dan institusi terkait lainnya.

Dalam rapat Sekda mengingatkan agar semua pihak bersinergi untuk mengantisipasi segala kemungkinan bencana  banjir, tsunami, tanah longsor dan angin puting beliung. Apalagi Kebumen merupakan wilayah rawan bencana yang berada di peringkat tiga sejawa tengah yang  memiliki 101 titik rawan banjir di 16 kecamatan, 48 titik rawan tsunami di 12 kecamatan, dan 118 titik rawan tanah longsor di 14 kecamatan.

"Seluruh stake holder agar meningkatkan sinergitasnya, tetap siaga, bersih-bersih lingkungan dan tangguh bencana. Sehingga pada saat terjadi bencana tidak menimbulkan korban jiwa maupun harta benda yang cukup besar.

Pada kesempatan yang sama/pelaksana harian BPBD Kebumen/Teguh Kristiyanto,MT mengatakan pihaknya telah mendirikan posko 24 jam/menyiapkan sumber daya manusia/peralatan dan perlengkapan bencana/membentuk tim reaksi cepat/ dan lainnya//

Teguh Kristiyanto juga menghimbau kepada masyarakat sesegera mungkin melaporkan kepada BPBD apabila diwilayahnya terjadi bencana agar dapat cepat ditangani. "Masyarakat juga harus cepat tanggap bencana dan memantau informasi-informasi up date dari BPBD melalui media baik radio, televisi maupun lainnya," pesan Teguh. mn