KEBUMEN – Menjelang hari raya Idul Adha, masyarakat Kabupaten Kebumen dicemaskan dengan maraknya isu penyakit antraks. Namun, Dinas Pertanian dan Peternakan menjamin Kebumen bebas dari penyakit antraks.

Kasi Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kebumen drh Samsidi mengatakan, kecuali di Kabupaten Boyolali, belum pernah ditemukan kasus hewan yang terserang penyakit antraks. Meskipun demikian, Distanak tetap akan melakukan pemeriksaan terhadap hewan kurban.

Pemeriksaan akan dilakukan sebelum dan saat hari raya kurban. “Sebelum hari H, pemeriksaan akan dilakukan kepada hewan. Sedangkan pada saat hari raya, pemeriksaan akan dilakukan pada daging,” tuturnya, Jumat (4/9).

Dijelaskan, terdapat empat jenis penyakit antraks. Yakni antraks kulit, antraks pada saluran pencernaan, antraks paru-paru, dan antraks meningitis. Untuk mencegah tertular antraks dianjurkan untuk memasak daging secara matang. “Hal ini untuk mematikan bakteri. Selain itu cucilah tangan sebelum makan,” ujarnya.

Samsidi menuturkan, pemeriksaan nantinya akan dilakukan Distanak di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Kebumen. Di setiap kecamatan ada petugas yang akan langsung turun ke desa untuk memeriksa hewan kurban. “Semua hewan kurban akan kita periksa, jadi masyarakat tidak perlu khawatir,” katanya. (mam/sus)

sumber : http://www.radarbanyumas.co.id/dinas-jamin-kebumen-aman/