Selama Ramadhan MBG di Kebumen Tetap Ada, Makanan Bisa Dibawa Pulang

KEBUMEN - Kepala Dinas Kesehatan PPKB Kabupaten Kebumen dr. Iwan Danardono mengatakan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan tetap dilaksanakan selama bulan Ramadhan. Meskipun, mekanisme pemberian MBG akan berbeda.

"Untuk untuk program MBG di bulan Ramadhan tetap dilaksanakan. Pada dasarnya kita mengikuti kebijakan dari pusat, yakni dari Badan Gizi Nasional (BGN)," ujar dr. Iwan saat dikonfirmasi, Kamis 27 Februari 2025.

Iwan menjelaskan mekanisme pemberian MBG selama Ramadhan. Kata dia, makanan tersebut nantinya bisa dibawa pulang oleh penerima manfaat dalam bentuk snack kering untuk berbuka puasa.

"Tetapi mekanismenya berbeda seperti hari biasa di mana makanan bergizi tetap diberikan, namun untuk dibawa pulang. Kita berikan dalam bentuk makanan kering atau snack kering," ucap dia.

"Jadi untuk yang puasa bisa dimakan saat buka. Untuk yang tidak puasa bisa dimakan sembunyi di sekolah atau di rumah," sambung dr. Iwan.

Diketahui program MBG di Kebumen sudah mulai berjalan pada 17 Februari 2025. Dari 26 kecamatan yang ada di Kebumen, program ini baru menyasar di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Kebumen, Gombong dan Klirong dengan tiga dapur sehat yang sudah beroperasi.

Ke depan, tentunya kata dr. Iwan semua kecamatan memiliki dapur sehat untuk mensuplai makanan bergizi ke sekolah-sekolah. Lantaran program ini masih baru, maka pelaksanaannya bertahap.

"Untuk di Kebumen memang belum semua kecamatan ada dapur sehat yang sudah beroperasi. Saat ini baru di Kebumen, Gombong dan Kecamatan Klirong, tentunya program ini akan terus dilaksanakan secara bertahap, sehingga bisa menyasar semua siswa di semua sekolah," terangnya.

Ia menambahkan, untuk satu dapur umum dalam sehari mampu memproduksi 3000 porsi makanan. Setiap dapur mampu melayani sekolahan dengan radius maksimal 5 Km.