Bupati Kebumen Gunakan Dana Pribadi Untuk Ngunduh Mantu dan Pesta Rakyat

KEBUMENKAB. GO. ID - Bupati Arif Sugiyanto bakal menggelar acara ngunduh mantu dan pesta rakyat atas pernikahan putranya, Agantha Pratama Sugianto Samalangu dengan Nurul Saraswati yang akan digelar, Minggu (16/7) dari pagi hingga sore hari. Bupati menjelaskan anggaran yang digunakan untuk acara pesta pernikahan putra sulungnya tersebut kurang lebih Rp1 Miliar. Ia juga memastikan biaya pernikahan putranya tidak menggunakan uang APBD. 

“Anggaran Rp1 Miliar dari dana pribadi, untuk pakaian, tarub, konsumsi, sarana prasarana, artis, dan panggung. Artis ada dua, Rio Febrian di acara resepsi di area Pendopo Kabumian dan artis untuk pesta rakyat yaitu Monata,” kata Bupati, Jumat (14/7). 

Bupati mengundang 5751 orang dalam acara nguduh mantu di Pendopo Kabumian. Sejumlah pejabat yang akan hadir di antaranya Menteri Kelautan dan Perikanan, Menteri Pemuda dan Olahraga, serta Menteri Ketenagakerjaan.

Kepada tamu undangan, bupati menegaskan bahwa pihaknya tidak menerima hadiah, bingkisan, atau sumbangan dalam bentuk apapun.

Acara ngunduh mantu akan dimulai pada pukul 9.00-13.00 WIB di area Pendopo Kabumian. Selanjutnya pada pukul 13.30 WIB berlangsung kirab pengantin mulai dari barat Tugu Walet atau Jalan Soekarno Hatta, Jalan Merdeka, dan finish di Pendopo Kabumian.

Pada acara kirab pengantin, nantinya akan diramaikan dengan marching band, tari Clcepetan, tari lawet, pasukan bregodo, serta kereta kencana. Adapun pesan yang ingin disampaikan dengan adanya kirab pengantin bahwa Kebumen memiliki kebudayaan yang khas, sekaligus untuk mempromosikan geopark Kebumen. 

“Dan kita juga mempromosikan serta menguatkan Geopark Kebumen. Alhamdulillah kita kedatangan Sekjen UGG Network Mr. Guy Martini dari Prancis. Mudah-mudahan nanti dia dapat turut serta dalam acara kirab,” lanjut bupati.

Saat kirab berlangsung, arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan yang dilewati akan sedikit terhambat atau mungkin ditutup oleh petugas. Untuk itu, masyarakat agar tertib dan berhati-hati.

Selain ngunduh mantu dan kirab pengantin, terdapat acara pesta rakyat dengan menyuguhkan menu makanan dari UMKM sebanyak 10.000 porsi yang disiapkan gratis untuk masyarakat.

“Makanan disiapkan di depan Gedung Setda. Kita ambil dari UMKM masing-masing kecamatan. Ini merupakan makanan khas seperti sate ambal, nasi penggel, oyek,” lanjut bupati.

Bupati berpesan kepada masyarakat yang ingin datang dalam pesta rakyat ini untuk tertib saat mengambil makanan dan tidak perlu berebut. Apabila nantinya ada yang tidak kebagian, bupati mohon maaf karena memang makanan yang disediakan terbatas.

Di akhir acara pesra rakyat itu, akan diramaikan dengan konser dangdut Monata di Alun-alun Kebumen, gratis untuk masyarakat. (al/dp)