KEBUMENKAB. GO. ID - Sebanyak 15 Finalis Pemilihan Putri Otonomi Indonesia (POI) dari berbagai kabupaten di Indonesia telah tiba di Kebumen untuk mengikuti grand final pemilihan POI di Hotel Trio Azana Style, Kebumen, Jumat (23/6). 

Kedatangan mereka disambut hangat oleh Bupati Arif Sugiyanto, Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih, Ketua TP PKK Iin Windarti, serta jajaran Forkopimda, pimpinan OPD dan Camat. Hadir pula Direktur Eksekutif APKASI Sarman Simanjorang.

Sarman menjelaskan, pemilihan POI adalah event yang digelar oleh Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) setiap tahunnya, dimana pada tahun ini Kebumen dipilih sebagai tuan rumah bersamaan dengan acara pertemuan APKASI.

"Pemilihan POI ini kita adakan setiap tahun, dan alhamdulillah tahun ini bisa diadakan di Kebumen untuk pertama kalinya. Saya liat kesiapannya sudah baik, dan Kebumen saya liat sudah cukup layak menjadi tuan rumah untuk event-event besar," ujar Sarman di Pendopo Kabumian, Selasa (20/6). 

Sarman menjelaskan bahwa pemilihan POI ini dilaksanakan dalam rangka menyalurkan bakat dan talenta putri-putri dari setiap kabupaten di seluruh Indonesia. Menurutnya putri-putri kabupaten ini masih sulit bersaing untuk mengikuti putri Indonesia, karena itulah dibentuk POI.

"Putri Indonesia ini selalu diikuti oleh Putri dari Ibu Kota Provinsi. Kalau dari Jawa Tengah diambil dari putri Semarang, Jawa Timur diambil dari putri Surabaya. Jadi masih susah bagi putri dari Kabupaten. Karena itu POI ini kita buat, untuk mengakomodir putri dari semua kabupaten," ucapnya.

Lebih lanjut dijelaskan pemilihan POI tidak hanya sekedar mengandalkan kecantikan. Tapi kesantunan, dan intelegensi juga. Ia yakin hadirnya POI secara kualitas tidak kalah dengan Putri Indonesia. Mereka tidak hanya cantik, tapi juga cerdas dan berbakat. 

"Dengan kecerdasan, dan pengalaman yang dimiliki harapannya POI ini bisa membantu mensukseskam program pemerintah daerah di kabupaten masing-masing, dan kehadiran mereka bisa memberikan manfaat untuk masyarakat," terangnya.

Sementara itu, Bupati Kebumen menyatakan pihaknya menyambut baik 15 finalis POI di Kebumen. Ia mengucapkan terima kasih atas kepercayaan APKASI memilih Kebumen sebagai tuan rumah Pemilihan POI tahun 2023 berbarengan dengan event Kebumen International Expo (KIE).

"Tentunya ini merupakan kehormatan dan kebahagian seluruh masyarakat Kebumen. Mari kita sukseskan bersama kegiatan ini agar bisa melahirkan putri daerah yang bertalenta, dan Kebumen sangat siap untuk menjamu mereka," ucapnya.

Tak lupa, Bupati menyampaikan Kebumen punya banyak potensi, kearifan lokal, dan kebudayaan yang kuat. Kemudian Kebumen juga disebut menyimpan keindahan alam yang begitu mempesona. Bupati berharap, seluruh finalis bisa berkunjung ke tempat-tempat wisata di Kebumen, dan turut mempromosikannya.

"Nanti para finalis bisa datang ke BRIN Karangsambung untuk belajar geologi. Kemudian ke Pantai Menganti, Goa Jatijajar, Benteng vanderwick, dan masih banyak lainnya," ucapnya.

Bupati bersyukur pemilihan POI tahun ini, ada satu putri Kebumen yang masuk 15 besar, yakni Novanda Nisa Ayu, ia berharap pada pemilihan POI tahun ini, perwakilan putri dari Kebumen bisa memberikan hasil yang terbaik. Dimana pada Pemilihan POI tahun 2022, putri Kebumen menjadi juara kedua

Novanda Nisa Ayu Wibowo merupakan perempuan asal Desa Pekuncen, Kecamatan Sempor. Ia merupakan sarjana Ilmu Komunikasi lulusan Universitas Muhammadiyah Magelang. 
Novanda pernah menjadi Puteri Remaja Jawa Tengah 2020, Puteri Remaja Indonesia Intelegensia 2020, Pesona Batik Nusantara 2020, Puteri Pesona Nusantara Jawa Tengah 2022, Puteri Pesona Nusantara 2022, dan Mbak Kebumen 2022. (al/dp)