KEBUMENKAB.GO.ID - Bupati Arif Sugiyanto bersama Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih menghadiri kegiatan MANBAR #1 yang diselenggarakan oleh MKS (Muara Kali Suwuk) Fishing Community, di Pantai Suwuk, Kecamatan Puring, Minggu (9/10).

Acara yang digelar dalam rangka mempererat siraturahmi antar pemancing ini bertajuk “Guyub Rukun Pasiran Muara” diiikuti tak kurang dari seribu peserta. Mereka berasal dari berbagai daerah. 

Bupati Arif Sugiyanto menyambut baik adanya komunitas mancing yang ada di Kebumen yang ternyata anggotanya cukup banyak dan kompak. Ia juga berharap keberadaan komunitas ini dapat turut serta dalam menjaga kelestarian alam. Bupati pun menyampaikan apresiasi dari upaya  MKS Fishing Community dalam menjaga habitat penyu di Kebumen. Terbukti manakala menjumpai seekor penyu yang sedang bertelur, langsung disampaikan  pada penangkar penyu. 

“Disini keguyub rukunan teman teman pemancing ketika mancing dapat penyu di lepas, ini wujud kecintaan terhadap lingkungan, karena beliau peduli terhadap ekosistem laut. Dan Alhamdulillah di Kebumen sampai sekarang tidak di temukan jual beli telur penyu,” ujar Bupati 

Lebih lanjut, Bupati juga menambahkan sebagai wujud komitmen dalam memajukan wisata yang ada di kebumen kedepan, pihaknya memiliki sebuah proyek cukup besar. Yakni, membangun kawasan wisata terpadu kebumen atau kebumen integrated turism area. Suatu kawasan yang dibangun khusus untuk tujuan pariwisata.

“Kedepan tentunya selaku Bupati saya akan membangun kawasan wisata ini menjadi kawasan luxury. Dari Suwuk sampai Tanggulangin menjadi projek yang cukup besar menjadi kawasan wisata terpadu kebumen atau kebumen integrated turism area, “ jelas ArifSugiyanto

Bukan hanya untuk masyarakat saja, kawasan tersebut nantinya bakal ada spot untuk memancing. Pasalnya muara dan tepi pantai bisa dijadikan salah satu objek wisata. Di susul dengan menyiapkan spot-spot wisata yang lain dengan mengedepankan kenyamanan dan keamanan.

“Ada spot untuk mancing sehingga mancing mania, mancing muara, mancing tepi pantai ini juga menjadi salah satu objek wisata. Jadi beliau beliau nanti mancing naruh sepeda aman tidak perlu was was, “  tambah Bupati

Sementara itu Rahmat, salah satu pemancing yang mendapatkan penyu dan kemudian menginformasikan ke penangkar menuturkan, bahwa aksi perilisan dilakukan karena sadar selain sebagai salah satu satwa dilindungi, penyu juga memiliki peranan penting dalam ekosistem laut.

“Saya setelah dapat saya rilis kembali karena itu hewan terlarang karena itu lestari alam kita semuanya” tandasnya. (def/dp)