12 Tahun Terbengkalai, Bupati Kebumen Resmikan Jalan Giritirto-Banjarnegara
KEBUMENKAB.GO.ID - Bupati Arif Sugiyanto bersama jajaran Forkompimda meresmikan ruas Jalan Lokidang - Banjarnegara di Desa Giritirto, Kecamatan Karanggayam, Kebumen, Jumat (5/8).
Ruas jalan beton dengan panjang 2016 meter yang dibangun menggunakan dana bantuan provinsi dengan lama pengerjaan selama empat bulan, kini sudah bisa digunakan oleh masyarakat.
Bupati menyatakan, pembangunan jalan yang selama 12 tahun rusak dan baru dibangun kembali tersebut, merupakan implementasi dari program unggulan Bupati, yakni *Jamu Seger* (jalan mulus ekonomi bergerak).
"Alhamdulillah setelah 12 tahun terbengkalai, jalan Lokidang- Banjarnegara di Desa Giritirto ini sekarang sudah dibangun, ini merupakan implementasi dari Program *Jamu Seger* untuk meningkatkan perekonomian masyarakat," ujar Bupati.
Dengan jalan ini diharapkan, bisa membuka *kembali jalan akses antar kabupaten* sehingga masyarakat beraktivitas lebih mudah. Sekaligus bisa meningkatkan roda perekonomian masyarakat.
Bupati meminta kepada masyarakat untuk ikut merawat jalan yang kini sudah dalam keadaan baik tersebut dan meminta agar tidak dilewati truk dengan muatan berat atau overload, seperti muatan pasir, batu, dan kayu .
"Masyarakat di sini harus ikut merawat jalan ini agar bisa awet, jadi saya mohon masyarakat dan kepala desa untuk mengawasi," ucapnya.
Lebih lanjut, Bupati menyatakan, jangan sampai jalan yang dibangun dengan dana kurang lebih Rp7 Miliar ini justru dimanfaatkan oleh masyarakat kabupaten lain untuk mencari kekayaan alam disisi Kebumen Utara baik pasir, kayu maupun batu.
Sehingga kata Bupati, masyarakat lokal justru tidak mendapatkan apa-apa. Pengerukan sumber daya alam secara ilegal juga dilarang. Apalagi jika kekayaan alam di Kebumen yang dikeruk.
"Masyarakat Kebumen harus bisa mengambil peran lebih di sini, silakan ini digunakan, masyarakat bisa berdagang ke Banjarnegara, tapi keuntungannya harus dibawa pulang ke Kebumen, untuk kemajuan daerah," ucapnya.
Untuk keamanan dan kenyamanan masyarakat, nantinya jalan ini juga akan diberikan lampu penerang.
"Untuk jalan lain disisi utara yang masih rusak, ya secepatnya akan kita bangun," tandasnya.
Sementara itu, salah seorang warga Giritirto, Sukiyem mengungkapkan rasa kebahagiannya dan terima kasih dengan dibangunnya jalan Lokidang-Banjarnegara. Ia menceritakan jalan ini sebelumnya rusak parah dengan dipenuhi lubang dan lumpur.
"Rasanya senang banget, terima kasih kepada pemerintah karena sudah lama ya hampir 12 tahun jalan ini rusak parah, hanya beralaskan tanah dan batu. Kalau musim hujan becek, berlumpur, susah dilintasi dan membahayakan warga," ujar Sukiyem.
Ia mengakui jalan ini rusak karena kerap dilintasi truk muatan berat dari Banjarnegara yang mengangkut pasir dan kayu, ia pun sepakat jika jalan ini tidak dilewati truk muatan berat karena bisa cepat rusak.
"Ya setuju sekali biar tidak cepat rusak," tandasnya.
Usai meresmikan jalan, Bupati dan rombongan Forkompimda shalat Jumat di masjid setempat, dan Bupati berkesempatan menjadi khatib shalat Jumat. (al/dp)