KEBUMENKAB.GO.ID - Di masa kepemimpinannya yang belum genap satu tahun, Bupati Arif Sugiyanto telah banyak membenahi infrastruktur di Kebumen. Kali ini pada tahun 2021, pihaknya telah menyelesaikan pembangunan 7 Puskesmas yang tersebar di sejumlah kecamatan.

Peresmian 7 Puskesmas secara serentak dilaksanakan di Puskesmas Gombong II ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati, Senin (20/12). Turut hadir jajaran forkompinda serta sejumlah pimpinan OPD. 

Bupati menyatakan, pembangunan Puskesmas menjadi sesuatu yang perlu dihulukan, karena masyarakat punya hak dasar untuk mendapat pelayanan kesehatan dari pemerintah. Untuk itu, infrastruktur kesehatan harus dibangun dengan nyaman dan fasilitas memadai.

"Pemerintah terus terus berupaya melakukan pembangunan dan sarana fisik mulai dari pembangunan kesehatan, pendidikan dan infrastruktur yang merupakan komitmen bersama agar pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat bisa semakin merata,” katanya.

Lebih lanjut Bupati mengingatkan, dengan dibangunnya gedung baru bisa lebih semangat dan inovatif mengajak masyarakat setempat untuk menerapkan pola hidup sehat. 

Dirinya pun berharap, bangunan Puskesmas yang nyaman dan memiliki fungsi optimal, mampu mengubah paradigma pengelolaan kesehatan dari paradigma sakit ke paradigma sehat. 

"Kami ingin Puskesmas menjadi mal orang sehat. Jadi orang ke Puskesmas bukan hanya pas sakit, tapi juga ketika sehat agar terus sehat," ucapnya. 

Selain itu, Bupati juga berharap, kedepannya Puskesmas akan jadi tempat pelayanan pertama bagi masyarakat yang sakit. Sehingga tidak langsung ke rumah sakit, karena fasilitas dan pelayanan di Puskesmas sudah semakin efektif. 

"Pemerintah tentu berkomitmen meningkatkan kesehatan dan membangun sumber daya manusia yang baik. Berhasilnya pembangunan kesehatan tida lain berawal dari sinergi Pemerintah dengan masyarakat," pungkasnya.

Fasilitas layanan kesehatan yang dibangun yakni, Puskesmas Gombong II, Puskesmas Ayah I, Puskesmas Sadang, Puskesmas Karanganyar, Puskesmas Buayan, Puskesmas Kebumen III dan Puskesmas Pembantu Plumbon Karangsambung serta pembangunan Rawat Inap Shelter Jiwa dan NAPZA.

Pembangunan atau perbaikan puskesmas tersebut total menghabiskan anggaran sebesar Rp12,8 miliar yang bersumber dari DAK Fisik. Pembangunan semua sudah tahap 100 persen, dan siap digunakan untuk melayani kesehatan masyarakat dengan fasilitas memadai. (al/dp)