Keren! Tahun Ini Ada Dua Pasar Tradisional di Kebumen Dibangun Lebih Modern
KEBUMENKAB. GO. ID - Bupati Arif Sugiyanto membuka kembali penempatan pedagang lama Pasar Dorowati, di Kecamatan Klirong, Kamis (16/12). Pasar tradisional ini telah dibangun kembali oleh pemerintah menjadi pasar modern yang bersih dan rapih.
Pembukaan gedung pasar baru ini pun disambut meriah oleh masyarakat. Bukan hanya pedagang pasar, tapi juga dari masyarakat luar yang ingin menyaksikan prosesi pembukaan dari awal sampai akhir. Mereka terlihat bahagia. Bupati dan pejabat daerahnya pun sampai diarak masyarakat menuju pasar, diiringi suara musik tradisional.
"Alhamdulillah hari ini Pasar Dorowati sudah bisa ditempati kembali dengan bangunan yang lebih modern. Kalau dulu masyarakat jualnya gelaran tikar, lesehan. Sekarang sudah pakai los. Kioasnya pun sudah tertata dengan rapih dan modern," ujar Bupati.
Pasar ini kata Bupati, merupakan kado untuk masyarakat di akhir tahun. Ia meminta kepada pengelola agar biaya retribusi pedagang di bulan Desember ini digratiskan. Bupati berharap, dengan adanya pasar baru ini, masyarakat menjadi gemar ke pasar dan mau membeli segala macam kebutuhan yang tersedia.
"Karena pasar ini sudah semakin bersih, rapih, dan semakin luas. Bahkan sebagai ciri pasar modern, padagang di sini sebagaian juga sudah ada yang menggunakan barcode, dan bisa melayani pembelian secara online, tidak cash," terangnya.
Bupati berjanji akan terus membenahi pasar-pasar tradisional di Kebumen. Sebelumnya, pada tahun ini, pemerintah juga sudah membangun Pasar Kejawang yang lebih modern. Kemudian tahun depan ada pasar lagi yang akan dibangun, yakni Pasar Kotowinangun, dan pasar lain yang masih disiapkan pemerintah.
"Pembangunan pasar terus berlanjut, pasar tradisional nantinya akan kita tata agar lebih modern, lebih rapih, dan lebih bersih. Kita ingin bagaimana membuat orang itu tertarik pergi ke pasar dan belanja di sana, bukan hanya pergi ke mal saja. Tentu salah satunya pelayanan harus bersih, dan nyaman," tandas Bupati.
Diketahui Pasar Dorowati dibangun selama kurang lebih lima bulan. Ada 266 los di pasar ini, dan 52 kios. Lebih banyak jumlahnya dari sebelumnya. Mereka yang menempati pasar ini adalah pedagang lama, dan sebagian ada pedagang baru, karena jumlah kios dan losnya bertambah. (al/dp)