KEBUMENKAB.GO.ID - Kasus COVID-19 sudah menjadi kasus yang ditakuti hampir di seluruh negara. Hingga saat ini, data secara keseluruhan/ global terdapat sebanyak 218.815 kasus konfirmasi. Di Indonesia sendiri, hingga hari ini tercatat 1727 orang telah diperiksa. Dari jumlah itu, dinyatakan positif  COVID-19 sebanyak 309 orang dan 1418 orang dinyatakan negatif. Kemudian dinyatakan sembuh (Positif COVID-19)  15 orang, meninggal (Positif COVID-19) 25 orang. 

Kanal Khusus Corona

Setelah Pemerintah membuat hotline khusus untuk pengaduan dan informasi terkait corona, kemudian diikuti oleh pemerintahan di tingkat provinsi, Kebumen akhirnya membuka kanal khusus terkait COVID-19.

Dalam laman website milik Pemkab Kebumen yang dijalankan oleh Dinas Kominfo Kebumen bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen ini ditampilkan informasi tentang COVID-19. Selain menampilkan data pantauan COVID-19 dengan sumber dari PSC 119 Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen, ditampilkan juga jumlah orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), kasus terkonfirmasi positif serta data pasien yang dinyatakan sembuh dan meninggal. 

Pengunjung situs ini diharapkan bisa lebih memahami dengan benar terkait COVID-19. Seperti dijelaskan Wakil Bupati Arif Sugiyanto selaku Ketua Gugus Tugas Penanganan Corona Kebumen, bahwa banyak yang masih belum memahami dengan benar, gejala dan hal-hal yang bisa menjadi penularan virus corona. Arif juga menyampaikan fakta, bahwa mayoritas ODP dan PDP di Kebumen merupakan pendatang dari luar daerah. 

"Sebenarnya Kebumen bisa dibilang masih steril, namun laju mobilitas pendatang dari luar daerah yang menjadi titik awal penyebaran," jelas Arif.

Berdasarkan data, jumlah orang dalam pengawasan (ODP) maupun pasien dalam pengawasan (PDP) corona di Kebumen terus bertambah. Tercatat hingga Kamis 19 Maret 2020 jumlah OPD mencapai 30 orang dan 12  dinyatakan berstatus PDP.

Dijelaskan Arif, untuk memutus mata rantai persebaran COVID-19 salah satu caranya yakni dengan mengurangi aktivitas di luar rumah.

" Saya minta masyarakat untuk membatasi dan mengurangi aktivitas keluar rumah," tegas Wabup

Dalam jumpa pers bersama awak media Kamis malam, (19/3) di Dinas Kesehatan, Arif Sugiyanto juga menghimbau masyarakat agar lebih memperhatikan kebersihan diri dan lingkungan, termasuk melakukan GERMAS.

Didampingi Sekda Ahmad Ujang Sugiono, Wakil Bupati juga mengumumkan telah dibukanya kanal informasi pada website resmi Pemkab Kebumen.

" Masyarakat bisa mendapatkan informasi yang valid tentang COVID-19 dengan mengakses  corona.kebumenkab.go.id. atau menghubungi call center pengaduan," jelas Arif

Semua informasi tentang COVID-19 bisa diakses langsung melalui corona.kebumenkab.go.id. Sedangkan call center pengaduan dapat disampaikan melalui 08112647725 / (0287) 381572.

Sterilisasi Fasilitas Publik

Meskipun jumlah pengawasan bertambah, namun Wabup meminta masyarakat tetap tenang dalam menyikapi situasi yang ada dan selalu memastikan sumber berita yang diterima. Wabup juga menyampaikan, bahwa selama masyarakat bisa mematuhi hal-hal yang dilarang agar tidak terjadi penularan, maka kegiatan keagamaan tetap bisa dilakukan, termasuk kegiatan salat Jumat pun di Kebumen masih tetap berjalan seperti biasanya.

Pemkab juga memastikan semua fasilitas publik mendapatkan perhatian untuk dilakukan sterilisasi. Dalam hal ini pemkab juga bekerjasama dengan PMI Kebumen dalam melakukan spraying atau penyemprotan disenfektan. (dp)