KEBUMENKAB.GO.ID - Tindak lanjut permasalahan urut sewu terus dilakukan. Bupati dan pihaknya juga membuka saluran informasi yaang baik dengan masyarakat urut sewu. Setelah sebelumnya pada Minggu malam (26/1) menggelar ramah tamah, Bupati juga menerima audiensi dari Warga Urut Sewu (USB) di pendopo rumah dinas, Senin (27/1)

Audiensi warga pesisir Kebumen yang menamakan dirinya USB itu, mempertanyakan kaitan tanah GG 1 dan GG  2 yang akan disertifikasi atas nama TNI. Bupati yang pada kesempatan itu hadir didampingi Sekretaris Daerah Ahmad Ujang Sugiyono dan dari BPN Kebumen meminta masyarakat untuk bersabar dan mengikuti proses yang ada. 

Seperti diketahui, pengurusan sertifikat  tanah di wilayah Urut Sewu bakal dimulai tahun 2020 ini. Dari belasan Desa, wilayah Desa Brecong Kecamatan Buluspesantren akan menjadi prioritas program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Dimana pematokan tanah yang berada di limpasan dengan tanah negara.

Adapun tiga Desa yang masuk kawasan Urut Sewu yaitu Brecong, Ayamputih dan Setrojenar. jumlah keseluruhan bidang yang terdata oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) sebanyak 1.630 bidang. Sedangkan 542 bidang diantaranya berada di Desa Setrojenar dengan baru 2 bidang yang memiliki sertipikat. 

Desa Brecong menjadi prioritas PTSL tahun 2020 lantaran dinilai kondisinya relatif kondusif. Akan tetapi nantinya untuk wilayah lain akan secara bertahap dilakukan menyesuaikan kuota yang terbatas. Tahun 2020 sendiri, PTSL akan mencover sekitar 60 ribu bidang tanah di seluruh wilayah Kebumen. (imsuk/dp)