Desa Wisata Sendangdalem di Kecamatan Padureso muncul sebagai destinasi wisata minat khusus yang memadukan keindahan alam perbukitan dengan aliran sungai yang menantang. Desa yang pernah masuk dalam 500 Besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) ini menawarkan petualangan air, wisata religi, dan kearifan budaya yang khas.

Daya Tarik Desa Wisata Sendangdalem

1. River Tubing Sendangdalem

Aktivitas paling populer di desa ini adalah River Tubing. Wisatawan diajak menyusuri aliran sungai menggunakan ban dalam (tubing), merasakan sensasi jeram yang mengalir di antara bebatuan dan vegetasi hijau. River Tubing di Sendangdalem menawarkan kombinasi yang pas antara tantangan dan relaksasi, dengan pemandangan alam yang masih sangat asri di sepanjang rute.

2. Jelajah Waduk Wadaslintang

Selain river tubing, desa ini juga menyediakan paket Jelajah Waduk Wadaslintang. Pengunjung dapat menikmati keindahan waduk yang luas, bahkan tersedia paket perjalanan sehari (full day trip) yang menyusuri waduk hingga ke Lubang Sewu di Kabupaten Wonosobo, memberikan pengalaman panorama sightseeing yang memukau.

3. Gunung Rayan dan Populasi Kera

Kawasan perbukitan yang mengelilingi desa, seperti Gunung Rayan, menyajikan pemandangan alam yang eksotis. Yang menarik, Gunung Rayan menjadi rumah bagi ratusan kera yang populasinya masih terjaga. Keberadaan mereka menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang menyukai wisata satwa liar di alam bebas. Pemerintah desa juga berupaya melestarikan kawasan ini, seperti yang pernah dilakukan melalui penanaman pohon manggis di kaki gunung.

4. Wisata Religi Makam Syekh Sabarudin

Bagi yang mencari ketenangan spiritual, Desa Sendangdalem memiliki potensi wisata religi dengan adanya Makam Syekh Sabarudin. Makam ini merupakan situs bersejarah yang dihormati masyarakat setempat, melengkapi dimensi wisata desa ini.

Kearifan Lokal dan Kesenian Budaya

Sendangdalem juga aktif melestarikan kearifan lokalnya. Beberapa kegiatan budaya yang menjadi ciri khas desa ini meliputi:

- Kesenian Tradisional Gambus: Kesenian ini merupakan salah satu warisan budaya yang masih dipertahankan dan ditampilkan dalam berbagai acara.

- Festival Kalisat/Sendangdalem: Festival tahunan ini menjadi ajang promosi wisata sekaligus media edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga sungai dan melestarikan alam.

- Budaya Lokal: Kesenian lain seperti Janeng, Rebana, dan Kuda Lumping (Kuda Kepang) juga masih aktif dilestarikan oleh masyarakat desa.

Fasilitas dan Akses

Desa Wisata Sendangdalem semakin menunjukkan kesiapannya sebagai destinasi wisata unggulan dengan fasilitas pendukung yang memadai, termasuk:

- Area Parkir

- Balai Pertemuan

- Mushola dan Kamar Mandi Umum

- Spot Foto dan Kuliner Lokal

Sendangdalem adalah pilihan sempurna bagi Anda yang ingin menikmati Kebumen dari sisi lain: perpaduan antara wisata alam yang menantang, kearifan lokal yang kental, dan ketenangan pegunungan. Desa ini membuktikan bahwa potensi alam dan semangat gotong royong masyarakat adalah kunci utama pembangunan pariwisata yang berkelanjutan.