Antisipasi Bencana, BPBD akan gelar Apel Siaga
KEBUMENKAB.GO.ID - Dalam rangka persiapan pelaksanaan apel siaga menjelang musim hujan Tahun 2019 / 2020 ,Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kebumen melaksanakan rapat di ruang rapat BPBD pada Kamis 24 Oktober 2019. Rapat dihadiri oleh OPD terkait, Polres, Kodim , Forum Relawan , Forum PRB dan undangan lain. Rapat dibuka oleh Kepala Pelaksana BPBD Drs . Eko Widianto. Eko menyampaikan Apel Siaga ini merupakan kegiatan rutin dalam menghadapi musim hujan. Mengingat dampak musim hujan yaitu banjir ,longsor , puting beliung , pohon tumbang dan ini lengkap ada di Kabupaten Kebumen. Untuk pelaksanaan apel siaga akan dilaksanakan di wilayah kecamatan seperti tahun 2018 apel siaga dilaksanakan di Kecamatan Sadang. Untuk tahun 2019 akan dilaksanakan di Kecamatan Kuwarasan yang rencananya di pusatkan di halam SMP N Kuwarasan sebagai Pembina Apel Siaga Bupati Kebumen . Untuk Undangan Forkompimda , Kepala OPD dan Camat se Kabupaten Kebumen. Pelaksanaan Apel Siaga belum ditentukan hari dan tanggalnya ,tetapi direncanakan pada akhir bulan November. Namun harus ada upaya persiapan awal. Peserta Apel Siaga terdiri dari Unsur TNI , Polri , utusan dari OPD , Ormas,relawan, masyarakat desa dan siswa serta peserta khusus dari pesantren di Kecamatan Kuwararasan.
Dalam Apel Siaga tersebut tidak akan di display Logistik BPBD namun akan ada beberapa aksi yaitu gerakan bersih- bersih sungai dan penguatan tanggul sungai serta penanaman pohon jambe .Kepala Pelaksana BPBD Drs. Eko Widianto juga menyampaikan untuk Aktivasi posko kebencanaan di OPD dan kecamatan agar melaporkan ke Bupati dengan tembusan ke BPBD dengan menyertakan kontak person agar bisa dihubungi jika terjadi bencana untuk koordinasi sewaktu - waktu. Untuk laporan kebencanaan diharapkan berjenjang dari desa ,kecamatan dan Bupati.
Ditahun 2019 ini BPBD akan memfasilitasi alat komunikasi terkait kebencanaan . BPBD juga akan memecah logistik diantaranya alat transportasi untuk pengangkut kapal untuk Standby di Kecamatan Kuwarasan. Kodim Standby perahu karet dan mobil transportasi untuk pengangkut kapal . Sehingga jika terjadi bencana dalam pergerakan bisa cepat dalam pertolongan hal ini untuk meminimal korban bencana. Selain itu Kalak BPBD juga berharap ada partisipasi OPD dan Instansi untuk membuat banner peringatan daerah rawan bencana di daerah untuk pemberitahuan kepada masyarakat, dan bisa kerja sama dengan dunia usaha dalam pembuatan banner.