KEBUMEN,  – Adanya hunian dengan harga murah sangat dinanti oleh masyarakat di Kebumen. Adanya perumahan bersubsidi yang diminati oleh konsumen.

Salah satunya adalah perumahan Villa Karangsari yang berada di Desa Karangsari, Kebumen yang dibangun oleh pengembang PT Kharisma Katulistiwa Hijau.

Dari 245 unit rumah bersubsidi tipe 33/63 yang ditawarkan dengan harga Rp 116,5 juta, dalam waktu beberapa bulan saja sebanyak 125 unit telah terserap pasar. Saat ini realisasi pembangunan sudah mencapai 40 unit. Pada bulan Januari 2017 mendatang mencapai 125 unit.

Owner PT Kharisma Katulistiwa Muhammad Ihsan mengatakan, perumahan yang dikembangkan di atas lahan seluas 3,6 hektare akan dibangun sebanyak  326 unit rumah. Yakni terdiri atas perumahan subsidi 245 unit dan perumahan non subsidi sebanyak 81 unit.

“Melalui pembangunan perumahan ini, kami ingin ikut berpartipasi mensukseskan program pemerintah untuk menyediakan hunian murah dan berkualitas bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah,” ujar Muhammad Ihsan di sela-sela peresmian perumahan tersebut, Kamis (17/11).

Adapun peresmian perumahan yang memiliki taqline “Hunian Asri di Kota Kebumen” itu dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kebumen Adi Pandoyo mewakili Bupati Kebumen Mohammad Yahya Fuad.

Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita dan peninjauan rumah yang siap huni. Dalam acara yang dihadiri oleh para pejabat di jajaran Pemkab Kebumen itu, juga dilakukan serahterima kunci kepada tiga calon penghuni perumahan.

Sekda Kebumen Adi Pandoyo menyampaikan, pembangunan perumahan bersubsidi ini merupakan bagian dari program 1 juta perumahan dengan subsidi yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.

Di Kebumen selain pembangunan perumahan Villa Karangsari juga Green Pagerkodok di Desa Wonosari yang dalam waktu dekat akan dilakukan peletakan batu pertama.

“Dengan adanya program perumahan bersubsidi, maka memiliki rumah tidak sekadar menjadi impinan. Maklum, ada PNS yang sampai pensiun masih belum memiliki rumah sendiri,” ujar Adi Pandoyo.

Kepada pengembang, Adi meminta untuk menjaga kualitas bangunan. “Jangan sampai, konsumen kecewa dengan kualitas bangunan,” ujar Adi Pandoyo seraya menyampaikan, penyiapan fasilitas umum menjadi tugas pemerintah termasuk perbaikan jalan menuju perumahan.suaramerdeka.com

(Supriyanto/CN34/SM Network)