KEBUMEN,  – Bupati Kebumen Mohammad Yahya Fuad mengajak para pengusaha di Kebumen untuk mengikuti susur muara Sungai Lukulo, Selasa (20/9).

Dalam kegiatan bertajuk “Ekspedisi Kali Lukulo” tersebut melintasi delapan desa di Kecamatan Klirong dan Buluspesantren yang berada di sekitar Sungai Lukulo.

Susur Sungai Lukulo menggunakan perahu jukung milik nelayan mulai dari muara Sungai Lukulo di Desa Jogosimo, Kecamatan Klirong.

Bupati didampingi istri Hj Lilis Nuryani dengan antusias menaiki perahu yang biasa digunakan untuk mencari ikan oleh nelayan di Pantai Tanggulangin.

Sejumlah pengusaha terlihat, antara lain bos Muncul Group dan pemilik Meotel Sugeng Budiawan, pengusaha Bobyn Soebianto, pengusaha otobus Ngadino, pengusaha pupuk Guntoro, pengusaha muda Herwin Kunadi dan Arif TH, pemilik RS Permata Medika dokter Budi Irianto.

Tampak pula sejumlah kontraktor yang saat ini sedang naik daun di Kebumen salah satunya Hojin Ansori. Tampak hadir lengkap para pejabat di jajaran Pemkab.

Susur Sungai Lukulo berhenti di sejumlah desa. Pertama rombongan berhenti di Desa Tanggulangin, Kecamatan Klirong. Rombongan bupati diangkut menggunakan mobil bak terbuka untuk sampai di Kampung Eksodan.

Di kampung tersebut bupati disambut oleh kesenian kudang kepang dan bahkan sempat ikut menari bersama. Bupati meninjau kolam ikan milik warga dan gedung pengolahan ikan “KMP Sumber Laut”.

Dengan diajak para pengusaha, menurut Yahya Fuad, pihaknya ingin berbagi peran. Untuk desa memiliki APBDesa dengan kemampuan untuk membangun desanya masing-masing.

Kemudian Pemkab Kebumen akan berperan sarpras sungai. Adapun pengusaha diharapkan dapat berinvestasi untuk mengembangkan sektor wisata di muara Sungai Lukulo.

“Pengembangan mulai tahun ini dengan akan digelarnya Festival Lukulo. Dengan festival tersebut Sungai Lukulo semakin dikenal secara luas sehingga semakin banyak yang datang,” imbuh Yahya Fuad.

(Supriyanto/CN34/SM Network)

suaramerdeka.com