Sinergitas Pemkab Kebumen Dalam Membangun Perumahan

Kunjungan Kerja H. Djan Faridz Menteri Negara Perumahan Rakyat Republik Indonesia ke Kabupaten Kebumen membawa semangat baru dalam membangun dan memajukan daerah, utamanya dalam sektor perumahan. Bertempat di Gedung Setda Kebumen, Rabu (19/9) Kunjungan Kerja tersebut juga dihadiri oleh Ir. Romahurmuzi (Gus Romi) dari Komisi IV DPR RI.

Menurut Bupati dalam sambutannya, Penanganan perumahan merupakan pekerjaan besar, sehingga membutuhkan sinergitas. Dalam pelaksanaannya Kabupaten Kebumen melakukan sinergitas kegiatan dan sinergitas anggaran. Sinergitas kegiatan merupakan harmonisasi dan sinkronisasi kegiatan pada SKPD yang memiliki tugas pokok dan fungsi terkait perumahan, yakni; Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BAPERMADES) dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Sedangkan, sinergitas anggaran mengarah pada penyediaan anggaran dari berbagai sumber karena keterbatasan anggaran Pemkab Kebumen.

Lanjut beliau “Berdasarkan pendataan tahun 2010, jumlah rumah di Kabupaten Kebumen sebanyak 293.020 rumah, sehingga perhitungan jumlah rumah tangga yang belum memiliki rumah sebanyak 11.440 rumah tangga (back log). Sedangkan, berdasarkan data tahun 2012, Rumah Tidak Layak Huni di Kabupaten Kebumen, yaitu rumah yang belum memenuhi  syarat Sehat, Teknis dan Susila (STS) sebanyak 14.248 unit”.

Target 2015

Kabupaten Kebumen menarget pencapaian Rumah Layak Huni sampai dengan akhir tahun 2015 sebanyak 85%, yang diupayakan melalui Usulan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Dalam upaya menangani masalah perumahan,  Kabupaten Kebumen telah meluncurkan Program Desa Tuntas Rumah Tidak Layak Huni, dengan kegiatan utama fasilitasi dan stimulasi Pembangunan Perumahan Masyarakat Kurang Mampu (P2MKM),

Kegiatan P2MKM di Kabupaten Kebumen ini telah dilaksanakan sejak tahun 2006. Hal ini sebagai wujud komitmen Pemkab Kebumen dalam menangani Rumah Tidak Layak Huni; khususnya Rumah Tidak Layak Huni milik Masyarakat Kurang Mampu/ Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Penyerapan Alokasi Dana BSPS

Pada Tahun 2011 Kabupaten Kebumen mendapat alokasi dana BSPS untuk 475 unit rumah yang berada di 19 Desa pada 9 Kecamatan. Total dana yang terserap sebesar 4,3 milyar rupiah. Sedangkan Tahun 2012 dalam usulan APBN/KEMENPERA untuk 6.399 unit rumah, sampai dengan 17 September 2012 ini, baru sebanyak 1.888 unit rumah yang mendapat Surat Penetapan Kemenpera.(gad)

IMG_71533.jpg