Kripik, Talas dan Gadung, Nyamikan Khas Kebumen Dari Desa Karangtengah

Kebumen News – Pernah singgah ke kota Kebumen?? Pasti pernah mencicipi penganan khas kota ini. Yup, sudah pasti berbagai goreng hasil bumi seperti keripik . Kripik singkong, Talas, Gadung dan satu lagi Sale Goreng adalah produk industri rumahan di Desa Karangtengah, Karanggayam, Kebumen. Salah satunya Sale Goreng dipress dengan alat tradisional lalu dicelupkan ke adonan tepung terigu encer lalu digoreng dengan minyak kelapa hingga kering. Hasilnya, adalah renyah yang gurih dan lezat.

Produk kripik dan Sale di Desa Karangtengah menjadi industri rumahan yang banyak dikelola oleh kaum perempuan. Kripik dan Sale Goreng yang sudah digoreng lalu dibungkus dalam kemasan plastik berisi kurang lebih 8 buah. Label kemasan cukup dengan kertas fotokopi bertuliskan merek dan alamat produsen. Setiap bungkus keripik dijual secara grosiran ke pasar kecamatan dengan harga Rp 3000,- sedangkan sale goreng yang berisi 12 biji di jual 6000 an.

Membuat keripik dan Sale Goreng yang gurih perlu ketelitian dan kebersihan. Untuk bahan membuat Sale Goreng masyarakat mengambil dari hasil bumi Desa Karangtengah, Kecamatan Karanggayam, yang dulu bahan itu di jual sangat murah.

Menurut salah satu warga, produksi kripik dan sale goreng diawali pada waktu mahasiswa KKN dari IAINU Kebumen, memberi pelatihan pemanfaatan bahan-bahan yang ada di Desa Karangtengah yang dulu tak bermanfaat. Saat ini akhirnya bermanfaat untuk dikelola menjadi jajan dan cemilan khas masyrakat Kebumen.

“Untuk saat ini produksi masih terbatas karena masih mengunakan alat tradisional dan harus mengunakan pengering dengan sinar matahari” ujar Saodah salah satu perajin, kegiatan ini sangat didukung oleh oleh Kepala Desa Karangtengah, Karanggayam, Kebumen terbukti dengan terbentuknya organisasi posdaya.

 

sumber : http://kebumennews.com/masyarakat-desa-karang-tengah-mafaatkan-hasil-bumi/