KEBUMEN,  – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kebumen terus meningkatkan alokasi beasiswa bagi pelajar berprestasi yang berasal dari keluarga miskin. Tahun ini, Baznas mengalokasikan dana sebesar Rp 500 juta untuk beasiswa bagi pelajar dari keluarga kurang mampu yang memiliki prestasi.

Jumlah tersebut meningkat dari tahu sebelumnya yang mencapai Rp 300 juta. Dana tersebut disalurkan kepada 61 pelajar dari tingkat SMP/MTs, SMA/MA/SMK dan perguruan tinggi.

“Rencananya, beasiswa tahun 2016 ini akan berikan kepada 75 hingga 150 pelajar,” ujar Ketua Baznas Kebumen drh Djatmiko kepada Suara Merdeka di sela-sela seleksi tertulis beasiswa miskin beprestasi Baznas Kebumen di Gedung KPRI Tulus, kemarin.

Adapun seleksi tertulis diikuti oleh 647 pelajar di berbagai sekolah di Kebumen. Jumlah tersebut terbagi SMP 308 peserta, SMA/MA IPA 67 peserta, SMA IPS 88 peserta, SMK/MAPK 158 peserta, kader sarjana 10 dan kader dakwah 25 peserta. Bagi yang lulus tes tertulis, calon penerima beasiswa akan mengikuti tes wawancara.

Untuk menentukan calon penerima beasiswa berasal dari keluarga miksin, Baznas mengunakan data Unit Pelayanan Terpadu Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (UPTP2K) Kebumen.

“Kami tidak melakukan survey satu persatu melainkan surver terbatas. Survey baru akan dilakukan jika panitia ragu calon penerima berasal dari keluarga miskin atau tidak,” imbuh Djatmiko menyebutkan ujian tertulis kebetulan bersamaan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).

Lebih lanjut, Djatmiko menyampaikan, beasiswa Baznas Kebumen yang diberikan bersifat tuntas, yakni diberikan selama enam semester. Untuk pelajar SMA beasiswa diberikan Rp 6 juta untuk tiga tahun. Kemudian SMK/MAPK mendapatkan beasiswa Rp 8 juta. Sedangkan kader sarjana mendapatkan beasiswa sebesar Rp 10 juta. (Supriyanto/CN39/SM Network)

suaramerdeka.com