H+, Obwis Pantai Suwuk Diserbu Pengunjung

Kebumenkab.go.id - H+2 Lebaran 1436 H, Obbyek Pantai Suwuk diserbu pengunjung, menurut ketua Sar Elang Perkasa Kebumen, Bambang Wijanarko pukul enam pagi terinformasi sudah 2000 pengunjung masuk ke obwis tersebut

Pihaknya bersama unsur terkait baik PMI, RS Purwogondo, dan Puskesmas setempat memberi bantuan kepada pemerinah kabupaten  Kebumen dalam antisipasi adanya kecelakaan pantai di obyek wisata.

Dari pantauan di lokasi semakin siang, pengunjung membludak, arus kendaraan dari arah barat maupun timur terus datang.

Dinas Paribud untuk keamaan pengunjung, di beberapa titik telah dipasang papan peringatan, untuk tidak mandi di laut, tetapi masih banyak terutama anak-anak dan remaja.

Yang perlu di waspadai bagi para orang tua, anak-anak agar dijaga karena lagi musim ubur-ubur, jangan sampai tersengat, Purwanto personil dari PMI Kebumen menginformasikan  binatang tersebut muncul ketika hawa dingin atau menjelang sore.

Sampai pukul 17 Wib dirinya bersama rekan lain, telah menolong sepuluh orang tersengat ubur-ubur, sementara sehari sebelumnya di pantai Petanahan 20 anak tersengat binatang yang sama.

Arus Lalin

Dari pantauan Posko bantuan komunikasi bersama, yang di koordinir Dishubkominfo, terjadi kemacetan lalu lintas di Karanganyar Kebumen, dan Kutowinangun mencapai kisaran dua kilo meter, kendaraan padat merayap dari arah barat

Sementara jalur selatan-selatan sejak pagi kendaraan padat dari arah timur.

Bantuan komunikasi, atas prakarsa dishubkominfo yang dukung oleh Orari, Rapi, PMI, dan radio siaran yang ada di Kebumen. Posko di dirikan dengan swadaya di lima titik, Gombong, RSUD Sudirman, Terminal bus, desa Tunjung seto, Kutowinangun, dan Prembun.

Laporan pantauan menggunakan perangkat HT dan Right, di tiap posko dan Mobiling di absen untuk melaporkan kondisi terkini tiap pergantian waktu.

Materi laporan tersebut sekaligus dimonitor oleh radio siaran Kebumen, dan dijadikan materi info mudik di masing-masing media tersebut, yang diharapkan kondisi lalin terkini bisa didengar oleh pemudik melalui pewasat radio dimobilnya, dan di jadikan meneruskan atau mengambil alternatif. (Kin)