KEBUMEN – Berbagai upaya terus dilakukan untuk mengurangi resiko kecelakaan lalu-lintas saat mudik. Salah satunya yang dilakukan Pemkab Kebumen dengan menyediakan angkutan gratis sepeda motor dari Jakarta menuju Kebumen. Fasilitas angkutan gratis tersebut, disediakan bagi pemudik asal Kabupaten Kebumen yang akan membawa sepeda motor ke kampung halamannya.

Pemkab Kebumen memberikan pilihan moda transportasi yang digunakan untuk mengangkut sepeda motor, yaitu diangkut dengan menggunakan truk. Adapun kuota tahun ini sebanyak 300 sepeda motor, naik 50 persen dibandingkan tahun lalu.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Kebumen, Drs Marsijanto, mengatakan tak hanya sepeda motornya yang diangkut gratis. Tetapi pemiliknya juga difasilitas dengan menggunakan bus. Menurutnya, kegiatan angkutan gratis ini dilakukan sebagai bagian dari perhatian pemerintah terhadap keselamatan transportasi. Pasalnya, pada masa arus mudik dan balik lebaran banyak terjadi kecelakaan yang melibatkan sepeda motor. “Kegiatan ini juga dalam rangka mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan,” kata Marsijanto, disela-sela memantau kesiapan Terminal Kebumen, menerima kedatangan pemudik, Senin (29/6).

Program ini bertujuan untuk membantu warga Kabupaten Kebumen yang berada di perantauan dan ingin ingin mudik lebaran di kampung halaman namun tak memiliki biaya untuk ongkos pulang kampung. “Program mudik gratis ini dalam rangka membantu menyediakan angkutan lebaran bagi masyarakat yang kurang mampu dan kesulitan mendapatkan tiket pulang kampung,” ujarnya.

Lebih jauh Marsijanto menjelaskan, bantuan bus mudik gratis, kata dia, sebagai tindak lanjut kebijakan Gubernur Jawa Tengah, yang diperuntukan bagi warga Jawa Tengah di Jakarta yang akan pulang kampung. Sayangnya, Pemkab Kebumen hanya mengirimkan dua unit bus. Padahal peminat mudik gratis setiap tahunnya semakin meningkat. “Kita siapkan dua unit bus dengan fasilitas 60 seat ber AC,” imbuhnya.

Mudik gratis ini akan diberangkatkan pada 13 Juli 2015 mendatang untuk sepeda motornya dan tanggal 14 Juli untuk pemudiknya dari Jakarta. “Pemberangkatannya bersama dengan bis mudik gratis dari Kabupaten/kota di Jawa Tengah,” imbuhnya lagi.

Selain itu, PT Kereta api Indonesia (Persero) bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan dalam masa angkutan lebaran 2015 juga akan kembali melayani angkutan motor gratis (motis) seperti masa lebaran tahun lalu.

Angkutan motor gratis ini akan dilaksanakan dari H-6 lebaran (11/7) sampai dengan H-2 (15/7) untuk masa mudik lebaran. Sedangkan untuk masa arus balik akan dilaksanakan dari H+3 lebaran (21/7) sampai dengan H+7 (25/7).

Untuk lintas selatan disediakan satu rangkaian KA khusus angkutan motor gratis dengan rute Jakarta Gudang- Solojebres. KA ini akan membawa rangkaian 10 gerbong jenis B dan satu gerbong pembangkit (generator). “Kapasitas per gerbongnya 50 motor, sehingga perhari untuk lintas selatan bisa mengangkut 500 motor,” Manager Corporate Communication PT KAI Daop 5 Purwokerto, Surono.

Surono menjelaskan, kereta api angkutan motor gratis lintas selatan ini akan berhenti di stasiun Kroya, Kutoarjo, Lempuyangan dan Solojebres.
(ori)

- See more at: http://www.radarbanyumas.co.id/pemkab-bakal-jemput-warganya-di-jakarta/#sthash.Ma0elg16.dpuf