Organda Usul Angkutan Dapat Subsidi BBM

KEBUMEN- DPC Organisasi Angkutan Daerah (Organda) Kabupaten Kebumen mengusulkan agar angkutan mendapat subsidi bahan bakar minyak (BBM) dari pemerintah.

Besarannya Rp 2.000 per liter per hari. Misalnya, untuk angkutan pedesaan yang setiap harinya menghabiskan 15 liter mendapat subsidi Rp 30.000. Untuk 25 hari kerja per bulannya, selama setahun mendapatkan subsidi Rp 9 juta.

“Ini berarti sepuluh tahun bisa dilakukan peremajaan,” tandas Ketua DPC Organda Kabupaten Kebumen Ngadino di sela-sela Musyawarah Cabang Organda Kabupaten Kebumen di Rumah Makan Pelangi Jalan Lingkar Selatan Kebumen, Kamis (26/2). Muscab yang diikuti 150 peserta itu dibuka Asisten II Setda Pemkab Kebumen Tri Haryono.

Hadir Ketua DPW Organda Jateng Anggoro dan Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Kebumen Nugroho Tri Waluyo dan Kasat Lantas Polres Kebumen AKPYulie Krisna. Menurut Ngadino, dengan adanya subsidi BBM itu, maka dapat menekan kenaikan tarif angkutan.

Imbasnya, keberadaan angkutan dengan tarif relatif murah itu menjadi diminati masyarakat, sehingga becak motor maupun sepeda motor berkurang. Mengingat selama ini masyarakat cenderung memilih menggunakan motor ketimbang naik angkutan. Terlebih jika diitungitung ternyata lebih murah menggunakan motor.

Melanggar Aturan

Tri Haryono yang mewakili Bupati Buyar Winarso menyoroti kecenderungan masyarakat menggunakan kendaraan pribadi semakin meningkat.

Hal ini menyebabkan operator angkutan berlomba mencari penumpang sebanyak-banyaknya. Akhirnya, banyak operator angkutan yang melanggar peraturan lalu lintas, seperti kebut-kebutan dan pelanggaran terhadap rambu-rambu lalu lintas.

Untuk itu diperlukan langkah-langkah untuk terus mengembangkan iklim usaha yang sehat, meningkatkan pembinaan dunia usaha, mengembangkan dan mendorong pemerataan kesempatan seluas-luasnya bagi pengusaha angkutan.

“Mudah-mudahan harapan tersebut dapat teradopsi dan terumuskan dalam program yang jelas dan terukur,” kata Tri. Ngadino yang menjabat Ketua DPC Organda Kabupaten Kebumen selama tiga periode itu terpilih kembali secara aklamasi.

Ketua Panitia Muscab DPC Organda Kabupaten Kebumen Suratno mengatakan, selain memilih ketua untuk periode 2015- 2020, Muscab tersebut juga diisi penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus lama serta menentukan kepengurusan periode berikutnya. “Selanjutnya pembahasan program kerja untuk periode yang akan datang,” imbuhnya. (K5-32)

 

sumber : suaramerdeka.com