KEBUMEN-Guna mengurangi kepadatan arus kendaraan yang terjadi di Kalan Kusuma Kebumen, Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Kebumen berencana menerapkan jalur satu arah. Hanya saja, sementara untuk roda empat dan selebihnya.

“Mulai Februari besok. Sedangkan jadwal pastinya masih belum ditetapkan karena masih dalam tahap persiapan,” kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatka(Dishubkominfo) Kabupaten Kebumen, Drs H Nugroho Tri Waluyo kepada ekspres kemarin.

Dijelaskanya, penerapan verboden di Jalan Kusuma rencananya akan dibagi dua. Khusus jalan kusuma sebelah utara, kendaraan roda empat hanya diperbolehkan masuk dari arah pertigaan Wonoyoso sampai dengan Pasar Koplak dan melanjutkan ke Jalan Sutoyo. Sedangkan untuk Jalan Kusuma disebelah selatan, kendaraan roda empat hanya boleh masuk dari arah selatan sampai dengan pasar koplak dan melanjutkan ke jalan Arungbinang.

Sementara itu, di Jalan Arungbinang dan Jalan Sutoyo juga diterapkan verboden bagi kendaraan roda empat. Di Jalan Arungbinang, verboden yang diterapkan yakni masuk dari arah pasar koplak ke timur. Sedangkan untuk Jalan Sutoyo, masuk dari pertigaan pasar Koplak menuju ke barat hingga perempatan bakso urip. Penerapan verboden di Jalan Kusuma besok juga sekaligus untuk mendukung akses jalur lalu-lintas angkutan kota yang juga direncanakan bakal mulai dioprasikan pada bulan februari.

“Mengingat hampir setiap hari kondisi jalan tersebut menuai kemacetan, terutama pada jam masuk dan jam pulang sekolah maupun kantor,” pungkasnya didampingi Kasi angkutan trayek dan non trayek pada Dishubkominfo Kebumen, Eko Widiantoro SE SsT.(ben/nun)

sumber : radarbanyumas.com