Usulan Rp 1,9 M Hanya Disetujui Rp 475 Juta ; Pembinaan Olah Raga di Kebumen
KEBUMEN - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kebumen tahun 2014 ini mengusulkan Rp 1,9 miliar kepada Pemkab untuk pembinaan olahraga di kabupaten berslogan Beriman tersebut. Namun anggaran yang disetujui hanya Rp 475 juta.
Hal itu dikatakan Ketua KONI Kabupaten Kebumen Khayub Lutfi didampingi Wakil Ketua KONI Sudibyo, kemarin. Menurut dia, pembinaan olahraga di Kebumen ini butuh dana yang cukup.
Terlebih, saat Porprov di Banyumas tahun 2013 lalu, Kebumen berada di peringkat buncit. "Memang dari usulan Rp 1,9 miliar hanya disetujui Rp 475 juta," katanya.
Kendati demikian, kata dia, keterbatasan dana yang ada saat ini menurunkan semangat untuk melakukan pembinaan para atlet. Justru kegiatan itu semakin ditingkatkan lagi. Pembinaan, meliputi latihan rutin dan peningkatan teknik olahraga. "Dengan latihan rutin, maka hasilnya pun akan baik," imbuhnya.
Terbukti, sampai Maret 2014 ini sejumlah atlet di Kebumen telah meraih prestasi gemilang.
15 Emas
Antara lain Taekwondo yang diikuti sejumlah negara di antaranya Malaysia mampu diraih atlet Kebumen sebanyak 15 emas. Begitu pula Judo yang meraih juara umum pada Kejurnas 2014 pada Januari silam.
Masih ada lagi, yakni perolehan medali emas dalam ajang Para Seagames yang diikuti atlet difabel. Dan menghadapi kejurda pada Juni mendatang, para atlet difabel intens mengikuti latihan satu minggu dua kali di Alun-alun Kebumen setiap Rabu dan sabtu. "Bahkan nanti pada April akan ditingkatkan latihannya menjadi tiga kali seminggu," kata Khayub.
Selain sudah meraih prestasi tahun ini, atlet-atlet di Kebumen juga tidak sedikit yang melaju ke tingkat provinsi nasional melalui olahraga pelajar. Padahal dalam pembinaan olahraga di kalangan pelajar juga dengan keterbatasan dana.
Mengenai anggaran untuk pembinaan olahraga berikutnya pada tahun 2015, KONI Kebumen menyesuaikan dengan kondisi keuangan daerah, yakni hanya mengajukan Rp 700 juta. (K5-32)
sumber : suaramerdeka