Stok Hijauan Pakan Ternak di Kebumen Memadai

Bagian Humas dan Protokol Setda  Kebumen --  Perbibitan sapi PO di Kabupaten Kebumen terus dikembangkan. Saat ini populasi sapi PO tersebar di  26 desa  di 6 kecamatan sepanjang urut sewu, yakni Kecamatan  Puring, Petanahan,  Klirong,  Bulusppesantren , Ambal serta  Mirit. 

Dengan  jumlah populasi mencapai sekitar 54.000 ekor. Pengembangan  sapi PO  di Kebumen juga didukung oleh ketersediaan jumlah hijauan pakan ternak yang cukup memadai. Seperti rumput unggul, rumput lapangan, jerami padi serta limbah pertanian seperti jerami padi,daun kacang,jagung serta kedelai. Data Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten kebumen merinci persediaan rumput unggul sebanyak 65,6 ton/tahun serta rumput lapangan 85,6 ton /tahun. Sedangkan   limbah pertanian seperti jerami  kacang tanah  sejumlah 13,9 ton /hari, jerami padi  72,3 ton /tahun serta jerami jagung 31 ton/hari.

Sementara untuk cadangan jerami kacang hijau 6,9 ton/tahun dan  jerami kedelai  7,6 ton/tahun. Selain  ketersediaan  hijauan pakan ternak yang memadai, para petani  Kebumen  juga  merasa bangga memelihara sapi jenis tersebut.

Wakil Bupati  Kebumen  Djuwarni,A.Md.Pd  saat panen sapi pedet PO hasil uji performance  di Desa  Tanggulangin, Kecamatan Klirong, Kamis (6/2)  berharap agar terus dijaga keberlanjutan pengembangan  sumber bibit sapi PO di Kabupaten Kebumen. Termasuk dengan terus-menerus memberikan pelatihan kepada  para petugas peternakan baik di tingkat Kabupaten, Kecamatan, hingga tingkat desa dan kelompok tani ternak.  Perhatian juga harus diperhatikan kepada  petugas recorder sebagai ujung tombak  perbibitan di perdesaan .

Panen pedet hasil uji  performance  juga dihadiri  direktur perbibitan ternak  Direktorat Jendral Peternakan dan  Kesehatan Hewan, Kementrian Pertanian  Republik Indonesia di Desa  tanggulangin, Kecamatan Klirong. Dihadiri  Wakil Bupati, didampingi  Plt Asisten II RAI Ageng Sulistyo H,  Staf Ahli Bupati  Bidang pembangunan Ir Siti Kharisah,  Kepala Distanak Kebumen Ir Pujirahadju serta  perwakilan peserta sosialisasi  perbibitan sapi asli/lokal yang berasal dari 6 Kabupaten di Indonesia. -nn