Perajin Peci Kebanjiran Order


Ratih Tv Kebumen - 85% penduduk Desa Bandung yang merupakan pengrajin peci kini kebanjiran order pesanan peci. Setidaknya itu dirasakan K.H. M. Yusuf, seorang pengrajin peci di Desa Bandung Kecamatan Kebumen. Menurut Yusuf menjelang Ramadhan sampai lebaran nanti sudah banyak order peci. Meski kelasnya hanya produk rumahan, pemesan peci produk Desa Bandung tidak hanya datang dari daerahnya sendiri. Namun sudah sampai luar daerah, seperti Jakarta, Bandung Surabaya, bahkan Sumatera dan Kalimantan.

Produk Peci milik Yusuf dengan 3 (tiga) merek dan 3 (tiga) kualitas diantaranya merk Al Aqsho, Al Wardah, Al Arofah. Pekerjanya diambil dari para santrinya dengan sistem borong. 1 peci dikerjakan kurang lebih 5 menit dengan harga Rp 1.000,- per peci. Setiap hari seorang pekerja mampu mengerjakan 3 kodi peci atau 60 buah peci.

Saat ini Yusuf yang juga pengasuh Pondok pesantren Nurul Hidayah memiliki 25 orang karyawan tetap yang memproduksi 4 jenis peci yakni polos, bordir, AC dan susun. Yusuf sengaja memperkerjakan santrinya, selain mengisi waktu luang di luar jam mengaji, Yusuf juga menanamkan keterampilan dan sikap kemandirian pada santrinya.

Proses pembuatan peci Desa Bandung sederhana. Mula-mula bahan kain bludru dipotong sesuai ukuran, potongan lalu dijahit dengan tak lupa diberi kertas sebagai bantalannya. Tutup atas kepala yang sudah dijahit dijadikan satu. 5 menit kemudian sebuah peci pun jadi. Tinggal bagian bawah yang dijahit secara manual oleh kaum Ibu.             

Kenaikan saat Ramadhan bisa mencapai lebih dari 100%, bahkan bisa 3 kali lipat dibandingkan hari-hari biasa. Saat normal rata-rata dalam sehari 15 kodi. Namun saat ini bisa mencapai 50 kodi perhari. Namun Yusuf mengaku kewalahan melayani banyaknya pesanan. Dan tak jarang terpaksa menolak pesanan.Meningkatnya permintaan peci tidak lain karena aktifitas dan kegiatan keagamaan umat Muslim meningkat selama bulan puasa. Kini usaha rumahan membuat peci menjadi sumber penghidupan bagi warga Bandung. Warga yang mayoritas hidup sebagai petani. Jelang Ramadhan beralih menjadi pengrajin peci.              

peci.png