Bekas Galian PDAM Kembali Ambrol

 

KEBUMEN - Bekas galian PDAM di pertigaan Jalan Kolopaking, samping utara Pasar Tumenggungan Kebumen, kembali ambrol, Sabtu (7/12). Kesajian kali ini karena tidak kuat menahan beban truk tronton Z-9308-YA yang melintasi jalan tersebut.

Tronton itu memuat tepung terigu untuk didistribusikan ke gudang di Jalan Kolopaking. Sebelumnya pada Kamis (5/12), truk tronton AA-1842-ED yang mengangkut pasir juga terperosok di tempat yang sama.

Bahkan, salah satu roda yang terperosok cukup dalam itu nyaris mengakibatkan tronton terguling. Kejadian itu  pun membuat panik sang sopir, sehingga muatannya langsung diturunkan.

Ahmad (34), sopir truk tronton itu justru mengeluhkan kualitas pengurukan dan pengaspalan di bekas galian PDAM tersebut. Kualitas pekerjaan jelek, sehingga mudah ambrol.

"Kejadian pun terulang kembali kendati bekas galian PDAM itu telah diperbaiki," katanya.

Dua Kemungkinan

Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) kabupaten Kebumen Haryono Wahyudi MT mengemukakan, penyebab ambrolnya bekas galian PDAM di pertigaan Jalan Kolopaking itu ada dua kemungkinan. Pertama, urugan dan pemadatannya kurang maksimal. "Kedua, truk yang melewati jalan tersebut kelebihan muatan," kata dia.

Pasalnya, kendaraan lain yang melintas di jalan tersebut tetap aman-aman saja. Meski begitu kegiatan proyek galian PDAM tersebut bukan dari Kebumen, melainkan di provinsi. "Karena itu, pihaknya mengaku tidak mengetahui persis proyek galian PDAM," katanya.

Kendati demikian, pihaknya akan berkoordinasi dengan PDAM dan pelaksana proyek di lapangan untuk menindaklanjuti ambrolnya bekas galian tersebut. Ini untuk mengecek apakah material yang digunakan sudah benar-benar sesuai persyaratan. "Perlakuan terhadap pengurukan bekas galian PDAM itu sudah ada pemadatan sesuai ketentuan," katanya.

sumber : suaramerdeka