Digelar, Peragaan Busana Berbahan Koran Bekas
Kebumen- Puskesmas Kecamatan Poncowarno menggelar lomba peragaan busana berbakan koran bekas. Peragaan busana yang di gelar di Taman Kyai Langgeng Magelang itu di ikuti oleh perwakilan kader Posyandu se Kecamatan Poncowanro
Minggu(22/9).
Tata ragu, satu per satu model yang rata-rata ibu rumah tangga dari 11 desa di Kecamatan Poncowarno itu berlenggak-lenggok di depan juri. Mereka pun mulai memperagakan busana unik yang di kenakan. Kepala Puskesmas Poncowarno, dokter H Guntoro mengatakan kegiatan tersebut untuk mempromosikan program ramah lingkungan yang sedang di galakan pemerintah.
Masyarakat didorong untuk selalu bisa mendaur ulang barang bekas agar bisa memiliki manfaat bagi kehidupan manusia.
"Koran bekas biasanya dianggap menjadi barang yang relatif tidak berharga dan hanya dijual kepengepul rongsok," kata dia.
Namun melalui tangan-tangan perajin yang kreatif dan inovatif, koran bekas itu dapat disulap menjadi barang berharga. Selain memiliki manfaat bagi kehidupan manusia juga bernilai ekonomi tinggi. "Intinya, kita harus kreatif memanfaatkan agar bisa di manfaatkan kembali, Senin(23/9).
Mempererat
Ketua panitia kegiatan, Suryanto SKM menambahkan, kegiatan pragaan busana berbahan koran bekas tersebut memang sengaja di selenggarakan Puskesmas Poncowarno dalm rangka mempererat tali silahturahmi antar kader Posyandu dan keluarga besar Puskesmas Poncowarno. Peragaan busana tersebut puun berhasil memukau penonton.
"Penonton benar-benar terpukau oleh aksi para model dadakan itu yang memperagakan busana alternatif berbahan daur ulang dari limbah koran bekas," ujar Suryanto".
Selain lomba peragaan busana, acara rekreasi bersama itu juga di meriahkan aneka lomba untuk anak-anak. Mulai dari membawa kelereng menggunakan sendok, dan menggiring balon.
Bukan hanya ibu-ibunya yang mengikuti lomba, tapi juga anak-anaknya," kata dia.(K42-91)
Sumber : Suara Merdeka