KARANGGAYAM - Badan Amil Zakat (BAZ) Kebumen kembali menyalurkan dana zakat, infaq dan sedekah kepada mereka yang berhak. Pada pentashorufan tahap II tahun 2013 ini, jumlah dana yang salurkan sebesar Rp 468.500.000.

Dana tersebut disalurkan untuk asnaf di enam kecamatan meliputi, Kecamatan Karanggayam, Karanganyar, Puring, Petanahan, Klirong, dan Sruweng. Secara simbolik penyaluran berlangsung di Pendopo Kantor Kecamatan Karanggayam, Kamis (4/7).

Acara dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kebumen H Adi Pandoyo SH MSi. Sekda selaku Komisi Pengawas BAZ Kebumen menyerahkan dana zakat dan bantuan kepada para penerima. Hadir camat di wilayah penerima, pimpinan bank mitra, serta perwakilan penerima zakat, infak dan Shodaqoh.

Ketua BAZ Kebumen Drh H djatmiko menyampaikan dana sebesar Rp 468.500.000 juta itu diberikan kepada fakir miskin, sabilillah, muallaf, dan ibnu sabil.

Bantuan fakir miskin yang diberikan dalam bentuk tunaik kepada 239 penerima dengan jumlah Rp 59.750.000. Kemudian beasiswa diberikan kepada 23 penerima sebanyak Rp 110 juta, bedah rumah 20 unit sebesar Rp 100 juta.

Bantuan kesehatan diberikan kepada Rp 129 penerima sebesar Rp 75 juta dan zakat produktif untuk 15 penerima dengan jumlah Rp 10 juta. Adapun bantuan kesehatan berupa bantuan kursi roda sebanyak 80 penerima, kruk 17 orang, walker sebanyak 7 orang, kaki palsu dua orang.

"Khusus bantuan pengobatan diberikan kepada delapan orang, meliputi penyakit jantung, patah tulang, kanker otak, TB kulit, kanker payudara hingga bayi yang tidak memiliki anus," ujar Drh H Djatmiko di sela-sela acara.

Beasiswa Miskin

Djatmiko melaporkan, sejak 2007 hingga Juni 2013, BAZ Kebumen mengimpun dana zakat, infaq dan shodaqoh sebesar Rp 5.840.239.810. Hingga penyaluran kemarin, dana yang telah disalurkan mencapai Rp 5.353.747.744.

Pria yang sehari-hari menjabat sebagai Asisten II Sekda Kebumen menyebutkan, BAZ Kebumen juga memberikan beasiswa bagi siswa miskin berprestasi.

Agar tidak salah sasaran, calon penerima beasiswa mengikuti seleksi. Meliputi seleksi tertulis yang diikuti 216 siswa. Tahap selanjutnya 38 mengikuti tahap wawancara dan tinjauan lapangan. Peserta yang lolos sebanyak 23 siswa terdiri atas 20 SMA/SMK/SMA dan tiga mahasiswa.

"Nominal beasiswa untuk SMA/MA Rp 5 juta untuk enam semester. Sedangkan SMK Rp 7 juta untuk enam semester. Adapun tingkat mahasiswa Rp 12 juta untuk delapan semester," ujarnya seraya menyebutkan dalam penyaluran beasiswa untuk pelajar pihaknya bekerjasama dengan Perusahaan Daerah BPR Kebumen. (J19-86)

sumber suaramerdeka