KEBUMENKAB.GO.ID - Bupati Arif Sugiyanto mengatakan bahwa koperasi di Kebumen masih banyak yang perlu dibenahi, salah satunya dari segi pengelolaan. Bupati juga meminta Ketua Dekopinda Kebumen (saat ini dijabat oleh Sekda Ahmad Ujang Sugiono) agar melakukan pembenahan seluruh koperasi di Kebumen. 

Itu ditegaskan Bupati dalam sambutannya saat membuka Rapat Akhir Tahunan (RAT) dan Rapat Khusus Anggota (RAK) Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Sumber Agung di Pendopo Kabumian, Selasa (14/2). 

Bupati yang hadir didampingi istri selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kebumen Iin Windarti Sugiyanto, juga mengatakan jika sudah semestinya  koperasi mensejahterakan anggotanya. Agar hal tersebut dapat tercapai, menurutnya perlu kerja keras dari pengurus sekaligus kerjasama yang baik dengan Dekopinda. 

" Saya menilai perkoperasian di Kebumen masih cukup memprihatinkan, masih perlu kerja keras. Masih ada koperasi yang hanya menerima bantuan semata lalu hilang. Ketua Dekopinda harus mengecek langsung sekaligus pembinaan koperasi di Kebumen," tegas Bupati. 

Sementara itu, dalam laporan keuangan Sugiman selaku Ketua KPRI  Sumber Agung disampaikan bahwa terdapat penurunan aset di Tahun 2022 sekitar Rp1,2 Milyar. Hal itu terjadi akibat adanya anggota yang keluar. 

" Tahun 2022 ada 22 orang anggota keluar karena pensiun dan simpanan otomatis diambil.Total aset saat ini mencapai lebih dari Rp8 Milyar. Kemudian untuk pendapatan sepanjang Tahun 2022 mencapai Rp1.56M, " jelas Sugiman. 

Sugiman juga menyampaikan besarnya SHU Tahun 2022 yang mencapai Rp114 juta, naik 13? dibanding tahun sebelumnya. 

Dalam pertemuan kali ini juga dibagikan berbagai doorprize menarik bagi anggota. Mulai dari sepeda, televisi, setrika, kipas angin, hingga paket belanja, dan lain sebagainya.(dp)