KEBUMEN - Untuk mendisiplinkan pegawai negeri sipil (PNS), Pemerintah Kabupaten Kebumen mulai Februari mendatang memberlakukan absensi sidik jari (fingerprint).

Pada tahap awal, diuji coba untuk PNS di lingkungan sekretariat daerah. "Saat ini masih menyelesaikan perekaman sidik jari. Akhir Januari diuji coba, dan akan berlaku secara efektif mulai Februari 2013," jelas Asisten Administrasi Sekretaris Daerah Kabupaten Kebumen, Ir H Tri Haryono, Selasa (22/1).

Menurutnya, alat absensi sidik jari akan meningkatkan kedisiplinan dan efektivitas pegawai. Pasalnya dengan alat itu, pegawai tidak bisa titip absen kepada rekannya. "Setiap datang dan pulang kerja, pegawai wajib absensi dengan alat itu," tegas Haryono. (Suk) (KRjogja.com)