Flu Burung Merebak, Peternak Beri Ramuan Tradisional
KEBUMEN (KRjogja.com) - Peternak unggas kecil di Kabupaten Kebumen harus mengkarantina dan memberi ramuan tradisional ketimbang memberikan vaksin untuk mengantisipasi penyebaran avian influenza (AI) atau flu burung.
Hal tersebut dilakukan Peternak di Desa Watubarut, Ny Rudiati. Peternak yang memiliki ratusan itik dan ayam bukan ras harus mengkarantina ternaknya di belakang rumah dengan pagar tinggi disekelilingnya. Bahkan, unggas diawasi agar tak kabur dan makan sembarangan di luar.
"Pakannya berupa bekatul dicampur aneka hijauan seperti daun pepaya. Sebagai selingan, bekatul dicampur dengan kunyit yang diparut. Bahkan, kalau unggas terkena flu atau batuk dibuatkan beras kencur," ujarnya, Minggu (6/1/2013)
Dia menjelaskan hewan ternak dipastikan kenyang dan tak kabur dari halaman. Bila makan diluar dikuatirkan terkena penyakit. (Dwi)