Kebumen - Makasih banyak siswa yang belum mengetahui dunia perbankan. Padahal, keberadaan perbankan penting diketahui untuk membekali diri terjun kedunia bisnis. Banyak hal yang perlu diketahui siswa terkait mekanisme keuangan, administrasi dan manajemen.

Demikian disampaikan Kepala Bank Mandiri Cabang Gombong, C. Emma Sumaryani saat menyerahkan bantuan hibah senilai Rp. 5 juta untuk pengadaan buku di SMK Wongsorejo, Gombong, Kamis (1/11). Bantuan tersebut diterima langsung oleh Kepala SMK Wongsorejo, Poniman Spd.C

Emma melanjutkan, budaya menabung siswa juga masih sangat rendah. Masih banyak siswa menghamburkan uang untuk jajan. "Padahal, nominal uang jajan tersebut jika ditabung nilainya cukup besar dan mendekati jumlah biaya sekolah. Ini potensi yang harus dikembangkan", tuturnya.

Dia menjelaskan, bantuan tersebut merupakan program mandiri peduli pendidikan untuk memperingati HUT Bank Mandiri ke 14. Tujuannya adalah ingin mengajak generasi penerus untuk lebih kreatif dan inovatif mengembangkan dunia bisnis serta meningkatkan kualitas pengetahuan dan karakter penerus bangsa. "SMK Wongsorejo merupakan satu-satunya sekolah di area Tegal yang mendapatkan kepercayaan pengalokasian bantuan tersebut," jelas Emma.

Emma berharap, bantuan tersebut bisa digunakan untuk meningkatkan budaya membaca yang akan berdampak pada peningkatan pengetahuan siswa. Program tersebut diikuti 198 sekolah serta 13 perguruan tinggi di seluruh Indonesia. "Terdiri dari 19.800 siswa SD, SMP dan SMA serta 6.500 mahasiswa," ungkapnya. 

Sementara itu, Kepala SMK Wongsorejo, Poniman SPd mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan tersebut. Pihaknya menegaskan bahwa adanya rencana perubahan kurikulum pendidikan 2013 tidak akan berdampak pada jenis buku yang dipakai oleh siswa tingkat SMA/SMK. "Perubahan tersebut hanya diperuntukkan bagi tingkat SD dan SMP," kata dia. (K42-91)

 

Sumber : Suara Merdeka

 

uang.jpg idul fitri virtual.jpeg mercon.jpeg