Hibah Penghijauan Untuk Kebumen


KEBUMEN - Untuk kedua kalinya Kebumen berhasil memperoleh dana hibah penghijauan guna menangani lahan kritis di sejumlah kecamatan di Kebumen dari Pemerintah Pusat melalui APBN 2012. Namun penanganan penghijauan lahan kritis tersebut dilakukan secara mandiri oleh 42 kelompok tani (klomtan) di 14 Kecamatan, mulai pembuatan bibit sampai penanganannya.

"Mengingat paradigma penghijauan lahan kritis saat ini harus lebih melibatkan masyarakat dalam penanganannya, maka sistem pelaksanaannya benar-benar khusus. Mulai dari pemilihan jenis tanaman, pembelian benih, penaburan benih, pemeliharaan pembibitan sampai penanamannya dilakukan sepenuhnya oleh masyarakat melalui klomtan setempat. Sedangkan kami hanya sebagai pendamping," ungkap Kepala Bidang Kehutanan Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kebumen, Ir Sus Agus Sutirto, saat monitoring di sejumlah Kebun Bibit Rakyat (KBR) milik klomtan-klomtan peserta program, Senin (15/10).

Untuk realisasi program, setiap klomtan mendapatkan hibah Rp 50 juta untuk pembelian benih, polibag, pupuk serta berbagai sarana kegiatan lainnya. Setiap kelompok juga diwajibkan menghasilkan 50 ribu batang bibit penghijauan dan menyediakan lahan penanaman seluas 125 hektare. Dengan demikian, 1 hektare lahan kritis harus ditanami 400 batang bibit tanaman. (Dwi)-s

sumber Kedaulatan Rakyat.

WhatsApp Image 2020-06-11 at 11.56_.48 AM_.jpeg pantai setro.jpg