Areal Tembakau Kebumen Lampaui Kuota

KEBUMEN (KRjogja.com) - Luas areal tanaman tembakau petani Kebumen dalam musim tanam 2012 ternyata jauh melampaui kuota dari Gubernur Jawa Tengah.

" Gubernur Jawa Tengah dalam Surat Edarannya menyebutkan bahwa kuota tembakau Kebumen yang bisa diserap industri rokok untuk tahun 2012 hanya seluas 70 hektar. Tapi kenyataannya, areal tanaman tembakau petani mencapai 500 hektar. Tentu saja, sangat banyak tembakau petani yang tak terserap pasar," beber Kabid Perkebunan Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kebumen, Ir Murdiono, di Karanggayam, Selasa (2/9).

Dikatakan, sebenarnya Dishutbun Kebumen sudah berusaha menyosialisasikan SE itu sebelum musim tanam tiba di 4 kecamatan sentra tembakau, Alian, Sadang, Karangsambung dan Karanggayam. Namun, petani terlalu optimis respon pasar terhadap tembakau mereka akan sebagus tahun 2011 lalu, sehingga mengabaikan SE Gubernur.

Selain tak sesuai kuota, tahun 2012 petani juga terlambat tanam. Seharusnya petani mulai tanam tembakau pada Mei 2012, sehingga bisa menjual hasil panen selambat-lambatnya pada Agustus 2012. Pasalnya, gudang tembakau milik pabrik-pabrik rokok dibuka pada awal Agustus dan pada akhir Agustus sudah ditutup dan tak mau menerima pembelian tembakau lagi.

" Kenyataannya petani baru tanam pada Juni dan Juli 2012," ujar Murdiono. (Dwi)