Percepat Layanan, Cek Fisik Sepeda Motor Dialihkan ke Mapolres Kebumen
KEBUMEN, – Setelah mendapat teguran dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur, pelaksanaan cek fisik kendaraan bermotor untuk sementara dialihkan ke Mapolres Kebumen.
Saat meninjau kantor Unit Pelayanan Pendapatan dan Pemberdayaan Aset Daerah (UP3AD) Kebumen, Menpan RB menyaksikan ratusan warga yang antre berjam-jam namun belum juga terlayani.
Mengetahui situasi tersebut, Kapolres Kebumen AKBP Alpen berinisiatif untuk mengalihkan tempat cek fisik dari halaman Samsat ke halaman Mapolres Kebumen mulai, Rabu (28/12). Dua tenda peleton dipasang sebagai tempat berteduh bagi wajib pajak dan petugas cek fisik.
Bantuan Tenaga
Satlantas Polres Kebumen meminta bantuan tenaga dari dealer-dealer sepeda motor se-Kebumen untuk melakukan penggesekan nomor rangka dan nomor mesin milik wajib pajak. Tetapi untuk melakukan pengesahan hasil gesekan tetap dilakukan oleh petugas dari Satlantas Polres Kebumen.
“Untuk pelaksanaan pemeriksaan cek fisik kendaraan bermotor, kami tidak memungut biaya se-rupiah pun,” ujar AKBP Alpen didampingi Kasat Lantas AKP Aditia Mulya Ramdhani.
Dari pantauan Suara Merdeka, melonjaknya animo wajib pajak yang memanfaatkan program pembebasan biaya denda bagi kendaraan bermotor membuat Samsat Kebumen kerepotan. Terbatasnya jumlah petugas cek fisik kendaraan bermotor menjadi salah satu penyebab bertumpuknya jumlah sepeda motor yang akan melakukan pemerikaan cek fisik kendaraan bermotor.
Jika biasanya dalam sehari Samsat melayani sekitar 600-700 wajib pajak. Setelah ada program pemutihan pajak ini sehari bisa melayani sampai 1.000-1.2000 wajib pajak. “Dari 1-22 Desember kenaikan sekitar 5.000-6.000 wajib pajak dibandingkan dengan tahun lalu,” ujar Kepala UP3AD Kebumen Bambang Nurcahya.
(Supriyanto/CN39/SM Network) suaramerdeka.com