Bekas Sari Nabati Jadi Hotel Bintang Tiga

Mulai Beroperasi 23 Desember
KEBUMEN- Dalam waktu tidak terlalu lama Kebumen bakal kembali memiliki hotel berbintang. Saat ini hotel yang diberi nama Mexolie Hotel Kebumen, yang lokasinya bersebelahan dengan Stasiun Kebumen itu sudah memasuki tahap penyelesaian pemasangan konstruksi bangunan.

Rencananya hotel yang dibangun di kawasan bekas pabrik minyak Sari Nabati Kebumen itu bakal mulai dibuka pada 23 Desember 2016 mendatang. "Insya Allah, tanggal 23 Desember kita soft opening," kata Owner Mexolie Hotel Kebumen, Buyar Winarso, kepada Kebumen Ekspres, kemarin.

Buyar Winarso, mengatakan Mexolie Hotel memiliki empat lantai yang dibangun oleh perusahaan lokal, PT Bumen Alam Indah. "Konsep yang kita tawarkan, hotel keluarga. Jadi berbeda dengan konsep hotel lain," ujarnya.

Berbagai fasilitasi ditawarkan oleh hotel bintang tersebut. Mulai dari kolam renang, hingga taman buah. Tak hanya hotel, di tempat itu juga akan dilengkapi dengan arena bermain anak, waterboom, ruang pertemuan, kafe, salon kecantikan, hingga minimarket.

Buyar menegaskan, karena tempat itu merupakan bangunan bersejarah, pihaknya tidak merubah sedikitpun bentuk bangunan. Termasuk aset-aset peninggalan pabrik minyak Sari Nabati juga dimanfaatkan kembali.  "Cuma kita poles aja. Kayu-kayunya, bangunannya kita manfaatkan tidak ada yang dirubah apalagi dijual. Kecuali bangunan hotel yang memang membangun dari awal," tegasnya.

Bahkan, pihaknya juga membuat galeri khusus yang akan diisi foto-foto sejarah saat masih beroperasinya pabrik minyak di zaman kolonial Belanda. Hal itu dilakukan, agar generasi penerus mengetahui perjalanan sejarah di tempat itu sebelum adanya hotel. "Termasuk kita juga ingin mengangkat potensi lokal Kebumen. Kita juga akan tempat pamer untuk batik Kebumen. Termasuk ornamen-ornamen kita pakai batik Kebumen juga," bebernya.

Selain itu, pihaknya juga sengaja menggunakan perusahaan lokal Kebumen dalam mengelola hotel dan arena wisata. Dia beralasan, agar pajak dari hotel maupun arena wisata masuk ke kas daerah. Sehingga akan menyumbang pendapatan asli daerah (PAD).  "Kita berharap, dengan adanya hotel ini akan mendorong pertumbuhan perokonomian di Kebumen. Selain itu juga untuk mendukung promosi pariwisata di Kabupaten Kebumen," imbuh mantan Bupati Kebumen 2010-2015 tersebut.(ori) (kebumenekspres.com)