Turis Australia Belajar Hidroponik di SD Negeri 2 Candiwulan
KEBUMEN - Desa Candiwulan, Kecamatan Kebumen dihebohkan dengan adanya seorang bule yang datang ke desa mereka. Uniknya, bule asal Negeri Kanguru Australia itu untuk belajar bertani.
Ya, Paul Chataway (50), pria asal Australia tersebut melakukan studi banding tentang cara tanam hidroponik ke SD Negeri 2 Candiwulan Kecamatan Kebumen, belum lama ini. Kedatangan Paul sontak menjadi tontonan guru dan warga sekitar sekolah yang heran melihat ada seorang bule masuk desa mereka.
Paul datang bersama istrinya Rose (44) yang merupakan warga asli Desa Demangsari, Kecamatan Ayah. Paul dan istrinya sekarang tinggal dirumah mereka di Desa Demangsari. Saat ini mereka sedang belajar menanam hidroponik khususnya sayuran.
Nurohman (30), penggagas hidroponik di SD Negeri 2 Candiwulan mengatakan, awal pertemuannya dengan Paul ketika sedang ada pertemuan komunitas di Rumah Budaya Martha Tilaar Gombong beberapa waktu lalu. Ia kemudian berkenalan dengan Paul yang tertarik dengan hidroponik yang digelutinya. Kemudian Nurohman mengajak Paul untuk datang ke sekolah tempatnya mengajar.
"Karena beliau juga sedang belajar hidroponik maka saya ajak kesini", ujarnya saat Nurohman, menerima kunjungan Paul dan istrinya.
Sementara Paul yang tidak bisa berbahasa Indonesia, setiap kali berbicara akan diterjemahkan oleh istrinya. Paul mengatakan bahwa sampah plastik memang sangat banyak dimanapun dan membakarnya sangat tidak baik untuk kesehatan karena menimbulkan polusi.
"It is better to recycle plastic such as hydroponics this (lebih baik mendaur ulang plastik seperti hidroponik)," kata Paul.
Selain mendapatkan materi tentang hidroponik, Paul Chatway juga berkesempatan mengunjungi greenhouse (GH) hidroponik milik SD Negeri 2 Candiwulan.(ori) (kebumenekspres.com)