KEBUMEN - Pemkab Kebumen melakukan kunjungan kerja ke Pemkab Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Sabtu (14/5/2016). Pemkab Kebumen  Kunjungan kerja yang dipimpin oleh Asisten Pemerintahan Sekda Kebumen Mahfud Fauzi, diterima langsung oleh Bupati Tana Toraja Nicodemus Biringkanae.

Mereka diterima di Rumah Jabatan Bupati Tana Toraja di Kota Makale, ibukota Kabupaten Tana Toraja. Tak hanya langsung disambut langsung oleh bupati, rombongan dari Kabupaten Kebuemn juga disambut oleh Ketua DPRD setempat. Bupati Tana Toraja didampingi oleh Ketua Tim Penggerak PKK setempat, Sekda Kabupaten Toraja, serta pimpinan SKPD setempat.

Sementara dari Pemkab Kebumen tampak mendampingi Asisten Pemerintahan, Kabag Umum Setda Kebumen Edy Purwoko, Kabag Humas dan Protokol Drajat Tri Wibowo, Kasubbag Kemitraan Media Dewi Indri Astuti, dan Kabag Protokol Unggul Winarni.   

Mahfud Fauzi menyatakan, studi banding yang dilakukan Pemkab Kebumen ke Tana Toraja, untuk mempelajari beberapa regulasi di Tana Toraja sekaligus untuk menjalin kemitraan antara Kebumen dan Tana Toraja.

Selain itu, kunjungan kerja itu juga dimanfaatkan untuk belajar pola kemitraan yang dibangun Pemkab Tana Toraja dengan wartawan. Pemkab Kebumen ingin melihat dan belajar pola kemitraan antara humas dan wartawan. Selain juga untuk mengenal Tana Toraja secara dekat, serta untuk melihat pengelolaan wisata adat Tana Toraja. "Untuk itu, sengaja kami boyong wartawan," kata Mahfud Fauzi, saat memberikan sambutan.

Kunjungan tersebut dimanfaatkan Bupati Tana Toraja, Nicodemus Biringkanae, dengan meminta diajar membuat batik. Nico mengatakan akan mengirim orang Toraja ke Kebumen untuk belajar membuat batik sehingga kedepan akan ada juga Batik Toraja. "Keunggulan Kabupaten Kebumen hebat dalam soal batik, kami minta Pemkab Kebumen bersedia mengajar kami cara membuat batik," kata Nicodemus.

Nico mengungkapkan saat ini kunjungan wisatawan ke Tana Toraja mengalami penurunan, dibawah kepemimpinannya pihaknya akan berupaya mengembalikan kejayaan pariwisata Toraja.  "Dulu pariwisata Toraja berjaya, menjadi nomor dua setelah Bali. Pemkab Tana Toraja akan mengupayakan itu kembali dan dibantu pers untuk promosi," ujarnya.

Ia menambahkan, di Tana Toraja pariwisata yang dikembangkan yakni wisata religi dan wisata alam sebagai pelengkap wisata budaya Toraja.(ori) (kebumenekspres.com)