Pentas Budaya Meriahkan Milad SMK 1 Kebumen

KEBUMEN – Pentas budaya memeriahkan milad Ke-49 SMK 1 Kebumen. Kegiatan selama empat hari yang dipusatkan di lapangan sekolah itu, diikuti seluruh siswa SMK 1 Kebumen. Selain pentas budaya, juga menampilkan nada dan dakwah, gebyar aksi, samverís dan modelling.

Kegiatan yang masuk kategori internal sekolah tersebut juga terdapat pertandingan bulu tangkis, pertandingan futsal, supporter terkreatif, menyanyi Bahasa Inggris, gravity (melukis dinding), grand opening, LCC 4 pilar, flashmob, MTQ, lomba dai, variasi PBB, jalan sehat, dan bazar.

“Untuk kegiatan ekstern meliputi story telling, pidato Bahasa Jawa, dan stand up comedy,” kata Humas Panitia Penyelenggara Diah Ambar Puspitasari. Menurutnya, kegiatan Milad tersebut berlangsung mulai Senin (4/1) hingga Kamis (7/1).

Milad kali ini mengambil tema “Terpuji Dalam Pribadi, Terdepan Dalam Prestasi”. Diharapkan moment tersebut dapat dimanfaatkan oleh para siswa untuk menyalurkan minat dan bakatnya.

“Selama ini banyak sekali siswa yang mempunyai bakat terpandam, sehingga dengan adanya Milad ini bakat mereka dapat tersalurkan,” tuturnya disela-sela mengatur acara kemarin.

Antar Kelas

Khusus untuk bazar merupakan lomba antarkelas, di mana setiap kelas akan membentuk stan. Kegiatan tersebut dilaksanakan guna melatih jiwa kewirausahaan pada setiap siswa. Sedangkan pentas budaya sebagai ajang lomba antar kelas dengan maksud untuk menambah kreatifitas seni budaya serta kecintaan, dan kelestarian pada budaya Indonesia.

Adapun samverís dan modelling merupakan ajang lomba membuat baju kreasi berbahan sampah dengan menerapkan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) untuk penanganan sampah dan memperagakan baju tersebut.

Diah menambahkan dalam lomba story telling para siswa bercerita menggunakan bahasa Inggris. Peserta yang mengikuti merupakan siswa/siswi SLTP Se-Kabupaten Kebumen.

Sedangkan pada pidato bahasa Jawa merupakan ajang lomba berpidato sekaligus melestarikan budaya Jawa. “Kita berusaha untuk mencari generasi yang peduli, mampu dan mencintai Budaya Jawa,” katanya.(K5-52)

 

sumber : suaramerdeka.com