KEBUMEN- Demi mematuhi Surat Edaran (SE) Gubernur Jawa Tengah Nomor 420/006752/2015 tentang penyelenggaraan pendidikan pada Satuan SMA dan SMK di Kabupaten Kebumen akan memberlakukan program tersebut dimulai pada tahu ajaran baru 2015/2016.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Kebumen, Ahmad Ujang Sugiyono, menyatakan seluruh SMA dan SMK di wilayah Kabupaten Kebumen, Memberlakukan lima hari sekolah sejak tahun ajara baru ini."Mulai tahun ajaran baru ini, kita terapkan," kata Ahmad Ujang Sugiyino, Kamis (23/7).

Selama lima hari sekolah siswa akan mengikuti kegiatan belajar mengajar selama 11 jam sehari. Yang dimulai pukul 07.00 sampai 16.00 WIB. Sedangkan hari Sabtu dan minggu libur. Pada hari libur ini, diharapkan bisa mengoptimalkan komunikasi antara siswa dengan orang tua masing- masing. Dengan kebijakan ini maka hak- hak anak akan terpenuhi, dari hak mendapatkan pelajaran, beribadah, bermain, istirahat, dan akan lebih dekat dengan orang tua.

Selain itu, siswa yang full day berada di sekolah akan mengurangi dampak kenakalan remaja. Seperti aksi vandalisme, geng motor, tawuran dan sebagainya. Sehingga seluruh kegiatannya akan terpantau, tanpa mengurangi hak- hak anak.

Ia berharap pelaksanaan lima hari sekolah ini bisa disikapi secara positif dan didukung semua pihak, baik peserta didik, guru, tenaga pendidik, orang tua, dan masyarakat secara umum.

Program lima hari sekolah tersebut hanya diberlakukan untuk SMA dan SMK. Sedangkan, untuk SD dan SMP masih tetap enam hari sekolah, mulai Senin hingga Sabtu. Kepala Nidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Agus Suptadi, mengatakan kebijakan enam hari sekolah untuk SD dan SMP karena pengelolaannya berbeda dengan SMA maupun SMK.

Saat ini, SMA dan SMK kewenangannya berada di Pemerintah Provinsi, sedangkan SD dan SMP berada di Pemerintah Kabupaten. "Kita tetap mengajukan sedian kepada Bupati, agar SD dan SMP juga masuk lima hari sekolah. Soal keputusannya kita serahkan kepada bupati,"tandasnya. (ori)

Metro Kebumen Ekspres, Jumat 24 Juli 2015