Siswa MA1 Kebumen Ikuti Diklat Nahu Soraf
KEBUMEN – Mengisi Amaliah Ramadan 1436 H, Madrasah Aliyah 1 Kebumen mulai 6-11 Juli ini menyelengarakan Pesantren Ramadan yang diisi berbagai materi pendalaman membaca Alquran.
Kepala MA 1 Kebumen Drs Mohamad Dawamudin MAg kemarin menjelaskan, Pesantren Ramadan tersebut untuk membekali peserta didik meningkatkan kemampuan membaca kitab suci Alquran beserta pemahaman terhadap Kitab Kuning. Melalui diklat tersebut, peserta didik diharapkan memiliki kemampuan membaca dan memahami Kitab Kuning.
“Pendidikan latihan Nahu Soraf atau ilmu tata bahasa Arab atau dalam istilah pondok pesantren dikenal dengan istilah ilmu alat,”ujar dia. Penyelenggaraannya bekerja sama dengan Pondok Pesantren Mansyaul Huda Kabupaten Demak.
Diklat Nahwu Shorof disampaikan secara teoritis dan langsung praktik membaca Kitab Kuning atau Kitab Gundul (kitab tanpa tanda baca). Targetnya, setelah mengikuti diklat para peserta mampu membaca dan memahami kitab kuning atau kitab gundul dengan benar
Metode Qiraat
Dawam menambahkan diklat juga bertujuan agar siswa menguasai ilmuilmu bantu dalam memahami Alquran dan Hadis, melalui ilmu Nahu Soraf. Sebab, Alquran dan hadis tertulis dalam bahasa Arab.
“Memahami Alquran dan hadis tanpa dibarengi dengan memiliki ilmu Nahu Soraf yang cukup maka hasil pemahamannya terhadap ayat Alquran maupun teks hadis menjadi kurang sempurna,” tandasnya.
Menurut dia, dalam pelaksanaan pesantren Ramadan tahun ini juga diselengarakan diklat membaca Alquran dengan metode Qiraat, kerja sama dengan Lembaga Qiraat Korcam Kebumen. Para tutornya mayoritas adalah para alumni MA1 Kebumen. Peserta Pesantren Ramadan di MA 1 Kebumen itu juga diberi pemahaman Islam yang berwawasan Indonesia.
Hal itu agar peserta didik memiliki jiwa dan semangat Islam yang kuat, pada saat yang sama ia tetap mencintai NKRI. Sasarannya agar para siswa tetap menjadi Islami dan nasionalis serta tidak ekstremis.( B3-52)
sumber : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/siswa-ma1-kebumen-ikuti-diklat-nahu-soraf/