153 Anggota Kodim Latihan Menembak
BULUSPESANTREN – Sebanyak 153 anggota Kodim 0709 Kebumen mengikuti latihan menembak di lapangan tembak Dinas Penelitian Pengembangan TNI AD Desa Setrojenar Kecamatan Buluspesantren Kebumen, Selasa (31/3).
Kegiatan tersebut mendapat sambutan hangat dari warga setempat yang ikut menyaksikan latihan menembak itu hingga selesai. Bahkan ada yang membuka warung untuk menyediakan makanan dan minuman. Sesekali, saat istirahat, anggota Kodim bercengkerama dengan warga dari wilayah Urut Sewu. Selain warga Desa Setrojenar, juga terdapat warga di kecamatan lain seperti Ambal dan Mirit.
“Ini wujud kebersamaan membangun sehingga tercipta kemanunggalan antara TNIRakyat,” kata Dandim 0709 Kebumen Letkol Inf Putra Widyawinaya melalui Koordinator Umum Latihan Menembak Kodim 0709 Kebumen Kapten Inf Moh Wahyudi yang juga Pasiops Kodim 0709 Kebumen.
Dalam kesempatan latihan uji coba senjata dengan peserta lebih banyak, acapkali warga setempat menyediakan tempat berteduh bagi anggota TNI yang menginap. Sedangkan anggota TNI menularkan ilmunya kepada warga yang sebagian besar petani tersebut. Untuk diketahui, selain mahir dalam menggunakan senjata, anggota TNI juga paham masalah pertanian serta lainnya.
Porgram Kerja
Latihan menembak itu berada di sebelah timur tower peninjauan. Kapten Inf Moh Wahyudi menjelaskan, latihan menembak tersebut merupakan program kerja triwulan I tahun 2015 jajaran Kodim 0709/Kebumen.
Hadir Dandim 0709 Kebumen Letkol Inf Putra Widyawinaya, Kasdim 0709 Kebumen Mayor Arm E Supardjo, Kepala Perwakilan Dislitbangad Mayor Inf Kusmayadi, Pasi Intel Kodim 0709 Kebumen Kapten Arh M Kholiludin, dan Danramil Buluspesantren Kapten Arh Siswoto Nurharjo.
Latihan menembak tersebut menggunakan senjata laras panjang SS1 V.3 dan Pistol FN 46. Untuk senjata laras panjang SS1 V.3, jumlah amunisi yang disediakan 4.205 butir dengan jarak tembak 100 meter terdiri atas tiga sikap yakni tiarap, duduk, dan berdiri.
Bertindak sebagai Koordinator Latihan Tembak senjata SS1 V.3 Kapten Inf Bambang Suprayitno yang juga Danramil Puring. Adapun latihan senjata laras pendek Pistol FN 46 sebanyak 15 pucuk dengan jumlah amunisi 350 butir berjarak 15 meter. Latihan menembak dengan senjata tersebut hanya dengan sikap berdiri. (K5-78)
sumber : suaramerdeka.com