Produk Industri Unggulan Kebumen Sulit Bersaing

KEBUMEN, –Industri unggulan di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah mengalami kesulitan memasarkan produknya, kata Kabid Perindustrian Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Kebumen, Bambang Sunaryo.

“Perlu perhatian pemerintah daerah untuk menghadapi pasar global dan Masyarakat Economi ASEAN (MEA) akhir Desember 2015 mendatang sehingga siap bersaing dengan produk negara lain yang berkualitas” jelasnya kepada tubasmedia.com, di kantornya, Jumat (45/12/2014)

Menurut Bambang ada 10 industri unggulan di Kabupaten Kebumen yaitu industri gula kelapa, anyaman pandan, gula batu, klanting, batik, peci dan lain-lain. Pemasaran produk masih di dalam negeri, untuk ekspor harus memenuhi kriteria dan kemasan yang menarik, bersertifikat dan produknya organik.

Strategi yang telah dilakukan , tambah Bambang Dinas Perdagangan dan Industri telah membuat centra industri, klaster, pelatihan sumberdaya manusia yang profesional dalam membuat produk yang berkualitas. Selain itu juga dilakukan promosi melalui pameran di pusat maupun di daerah

Kabupaten Kebumen memiliki 54 ribu unit usaha industri kecil dan menengah dan sebagian besar 95 persen merupakan usaha industri kecil. Rata-rata setiap industri kecil menyerap 4- 5 tenaga kerja. (ahmad)(tubasmedia.com)