KEBUMEN - Antusias warga Desa Sidoagung, Kecamatan Sruweng, Kebumen, tinggi untuk menghadiri sunatan masal sekaligus peringatan tahun baru hijriah, baru-baru ini. Kegiatan yang digelar di halaman SD 3 Sidoagung itu pun dibanjiri pengunjung. Suasana meriah terasa sejak pagi hingga siang.

Selain disambut iringan drumband yang dibawakan siswa-siswi SD 3 Sidoagung, dalam event tersebut juga ditampilkan grup rebana yang masih dimainkan anak-anak didik sekolah setempat. Kian meriah dengan penampilan Ustadzah Afif dari Banyumas, yang juara harapan satu Akademi Sahur Indosiar itu.

Kepala SD 3 Sidoagung Mu'minah mengatakan, kegiatan ini didukung oleh Bupati Buyar Winarso, Bazda, donatur dari Klirong, Bekasi, Semarang, guru-guru, alumni, serta masyarakat Desa Sidoagung.

"Bahkan untuk konsumsinya dari masing-masing RT sebanyak 25 dus. Di Desa Sidoagung ada 36 RT. Selain itu juga dari wali murid yang masing-masing menyumbangkan konsumsi lima dus," katanya.

Jumlah siswa SD 3 Sidoagung 202 anak. Dikatakan Mu'minah, kendati sekolah yang dikepalainya negeri, namun nuansa yang dihadirkan di sekolah tersebut yakni Islami. Bahkan dari Senin-Sabtu, pakaian yang dikenakan siswa siswi SD 3 Sidoagung muslim muslimah.

Kali Pertama

Mu'minah yang berlatar belakang guru agama itu berharap anak didiknya berkarakter dan berakhlakul karimah atau berbudi pekerti yang baik. Di samping itu berprestasi.

Hal itu tercermin dalam raihan juara MTQ rebana serta lomba lomba lainnya, baik akademik maupun non akademik. Untuk grup rebana SD 3 Sidoagung pernah menyabet juara tiga tingkat kabupaten.

Dalam kegiatan yang berlangsung meriah itu, SD 3 Sidoagung mengikuti lomba gugus Ki Hajar Dewantoro. Sejak pukul 07.00, tim dari Kebumen mengecek langsung gugus yang dipusatkan di SD 3 Sidoagung itu. Tim pun takjub dengan nuansa sekolah tersebut.

Diakui Mu'minah, gelaran yang dihadiri ribuan warga itu baru kali pertama. Terutama sejak ia menjabat sebagai kepala SD 3 Sidoagung 2,5 tahun silam.

Dari 12 anak yang mengikuti sunatan massal, masing-masing mendapatkan baju, peci, sarung, dan uang saku. Kegiatan tersebut menggandeng Puskesmas Sruweng. Hadir Camat Sruweng Aris Subiyakto dan Muspika Sruweng.

Kepala UPT Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sruweng P Suwahya, mengemukakan, kegiatan tersebut salah satu bukti sekolah mampu menjalin kerjasama dengan masyarakat. "Ini luar biasa. Mari kita tingkatkan terus kebersamaan antara masyarakat, pemerintah dan sekolah," tuturnya. (K5-78)

sumber : suaramerdeka