KEBUMEN  - Jalan nasional di wilayah Kabupaten Kebumen yang kurang lebar memicu kemacetan terutama selama arus mudik dan balik Lebaran. Kondisi itu menjadi perhatian anggota Komisi V DPR RI Sudewa ST MT yang kemudian mendesak pemerintah pusat melakukan pelebaran jalan.

Hasilnya menurut Sudewa, tahun ini pemerintah pusat menganggarkan Rp 17 miliar untuk pelebaran jalan di tiga titik, yakni di sekitar Pasar Prembun, serta di perlintasan kereta api (KA) Kutowinangun dan Karanganyar.

"Kami sudah meminta pekerjaan itu rampung sebelum Lebaran," tegas Sudewa yang berasal dari Dapil Jateng VII (Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen), Selasa (31/7).

Selama ini perlintasan sebidang Kutowinangun dan Karanganyar memang rawan memicu kemacetan akibat penyempitan jalan atau bottleneck.

Ditegaskan pula, secara bertahap, jalan nasional di Kabupaten Kebumen akan dilebarkan minimal satu meter pada sisi kanan maupun sisi kiri jalan. Dengan begitu, arus lalu lintas menjadi lebih lancar sekaligus mengurangi angka kecelakaan. (Suk) KRjogja.com