Pasar Kutowinangun Masih Pengap
KEBUMEN - Pasar Kutowinangun Kebumen yang akan diresmikan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi pada Kamis (13/3) masih pengap. Pedagang yang sebagian sudah menempati pasar yang dibangun dengan dana Rp 15 miliar itu menyampaikan langsung kepada Sekda Adi Pandoyo, saat meninjau persiapan peresmian Selasa (11/3).
"Mungkin kondisi pengap dan panas ini, karena kurang ventilasi dan tidak ada kipas anginnya. Kalau terus terusan begini, pedagang bisa sakit semua. Apalagi untuk orang setua saya," kata Masitoh (60), pedagang Pasar Kutowinangun.
Keluhan itu langsung direspon Adi Pandoyo yang didampingi Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pengelolaan Pasar (Disperindagsar) Kabupaten Kebumen Azam Fatoni. Ikut Hadir Kabag Ops Polres Kebumen Kompol edi Subroto, Kabag Umum La Ode Haslan, Ketua Himpunan Pedagang Pasar Kutowinangun (HPPK) Sutarjono, dan Ketua Relokasi Pedagang Pasar Kutowinangun Adib Mutaqin.
Pasang Blower
Azam menambahkan, akan memasang blower di dalam pasar itu.
"Kami sedang usahakan agar secepatnya di pasang. Mudah-mudahan bisa dilakukan sebelum peresmian pasar," jelasnya.
Peresmian Pasar Kutowinangun itu, akan dilakukan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi. Menteri yang datang bersama rombongan itu menggunakan pesawat terbang dari Jakarta ke Yogyakarta.
Selanjutnya menggunakan jalur darat menuju Pendopo Rumah Dinas Bupati. Dan, bersama Bupati Buyar Winarso, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menuju lokasi peresmian di Pasar Kutowinangun. Acara itu dibarengkan dengan peresmian Pasar Petanahan yang pelaksanaan pembangunannya selesai akhir tahun 2013 lalu.
Kabag Umum La Ode Haslan didampingi Kasubag Rumah Tangga Angga Aulia mengatakan, peresmian pasar itu mengundang seribu orang. Tenda yang didirikan seluas 21 x 48 meter. Panggung berukuran 14x12 meter. "Acara diisi orkestra dari siswa SMA 1 Kebumen dan dilanjutkan pagelaran wayang kulit pada malamnya," katanya. (K5-32)
sumber : suaramerdeka